| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>

Selasa, 08 Desember 2015 Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda

Selasa, 08 Desember 2015
Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda

Kita harus menerima bahwa Perawan Maria yang suci, yang tentangnya saya tidak akan mempertanyakan sesuatupun ketika ia kita membicarakan tentang dosa, demi hormat kita kepada Tuhan; sebab dari Dia kita mengetahui betapa berlimpahnya rahmat untuk mengalahkan dosa di dalam segala hal telah diberikan kepadanya, yang telah berjasa untuk mengandung dan melahirkan Dia yang sudah pasti tidak berdosa (St. Agustinus)

Antifon Pembuka (Yes 61:10)

Aku bersukaria di dalam Tuhan, jiwaku bersorak-sorai di dalam Allahku. Sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan padaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran, seperti mempelai laki-laki mengenakan perhiasan kepala.

Gaudens gaudebo in Domino et exsultabit anima mea in Deo meo: quia induit me vestimentis salutis, et indumento iustitiƦ circumdedit me, quasi sponsam ornatam monilibus suis.

Pengantar


Pada tanggal 8 Desember 1854, Paus Pius IX mengumumkan Dogma Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda (Ineffabilis Deus), yang bunyinya antara lain sebagai berikut: Dengan inspirasi Roh Kudus, untuk kemuliaan Allah Tritunggal, untuk penghormatan kepada Bunda Perawan Maria, untuk meninggikan iman Katolik dan kelanjutan agama Katolik, dengan kuasa dari Yesus Kristus Tuhan kita, dan Rasul Petrus dan Paulus, dan dengan kuasa kami sendiri: "Kami menyatakan, mengumumkan dan mendefinisikan bahwa doktrin yang mengajarkan bahwa Bunda Maria yang terberkati, seketika pada saat pertama ia terbentuk sebagai janin, oleh rahmat yang istimewa dan satu-satunya yang diberikan oleh Tuhan yang Maha Besar, oleh karena jasa-jasa Kristus Penyelamat manusia, dibebaskan dari semua noda dosa asal, adalah doktrin yang dinyatakan oleh Tuhan dan karenanya harus diimani dengan teguh dan terus-menerus oleh semua umat beriman."
  
Pada Misa hari ini ada Madah Kemuliaan dan Syahadat
  
Doa Pagi

Ya Allah, dalam diri Perawan Maria yang dikandung tanpa noda, Engkau telah menyiapkan kediaman yang layak bagi Putra-Mu. Sebagaimana Engkau telah membeaskan dia dari setiap noda dosa, semoga berkat doanya Engkau pun memperkenankan kami sampai kepada-Mu dalam keadaan suci murni. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Bacaan Pertama
Bacaan dari Kitab Kejadian (3:9-15.20)
  
"Aku akan mengadakan permusuhan antara keturunanmu dan keturunan wanita itu."
   
Pada suatu hari, di Taman Eden, setelah Adam makan buah pohon terlarang, Tuhan Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya, “Di manakah engkau?” Ia menjawab, “Ketika aku mendengar bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi.” Lalu Tuhan berfirman, “Siapakah yang memberitahukan kepadamu bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?” Manusia itu menjawab, “Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan.” Kemudian berfirmanlah Tuhan Allah kepada perempuan itu, “Apakah yang telah kauperbuat ini?” Jawab perempuan itu, “Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan.” Lalu berfirmanlah Tuhan Allah kepada ular itu, “Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan! Dengan perutmulah engkau akan menjalar, dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu! Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan itu, antara keturunanmu dan keturunannya. Keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya.” Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan, do = a, 2/4, PS 830
Ref. Aku wartakan karya agung-Mu Tuhan, karya agung-Mu karya keselamatan.
Ayat. (Mzm 98:1.2-3ab.3bc-4; Ul: lh.1ab)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang daripada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!

Bacaan Kedua
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus (1:3-6.11-12)
  
"Di dalam Kristus, Allah telah memilih kita."
  
Saudara-saudara, terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di surga. Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semua untuk menjadi anak-anak-Nya oleh perantaraan Yesus Kristus, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia yang dikasihi-Nya. Aku katakan “di dalam Kristus”, karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan Allah, yakni kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja menurut kepuusan kehendak-Nya. Dengan demikian kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, ditentukan-Nya supaya menjadi pujian bagi kemuliaan-Nya.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Bait Pengantar Injil, do = bes, 2/2, PS 957
Ref. Alleluya, alleluya.
Ayat. (Luk 1:28, 2/4)
Salam Maria, penuh rahmat; Tuhan sertamu. Terpujilah engkau di antara wanita.

Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (1:26-38)
  
"Engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki."
  
Dalam bulan yang keenam Allah mengutus Malaikat Gabriel ke sebuah kota di Galilea, bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. Ketika masuk ke rumah Maria, malaikat itu berkata, “Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau.” Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu. Kata malaikat itu kepadanya, “Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya. Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya, dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan.” Kata Maria kepada malaikat itu, “Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku tidak bersuami?” jawab malaikat itu kepadanya, “Roh Kudus akan turun atasmu, dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya, dan inilah bulan yang keenam bagi dia yang disebut mandul itu. Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.” Maka kata Maria, “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; terjadilah padaku menurut perkataanmu itu.” Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!

Renungan
   
Dalam ketiga bacaan ini ada dua pokok renungan yang sekiranya boleh kita renungkan dalam kehidupan kita sehari-hari. Pertama, dari bacaan Kitab Kejadia, selama ini kita mengenal kisah jatuhnya manusia pertama ke dalam dosa adalah karena bujukan iblis dalam rupa ular. Sehingga sampai sekarang kita tahu bahkan kita analogikan di bawah sadar kita bahwa ular adalah jelmaan Iblis/setan. Pemahaman semacam ini boleh dan sah saja kita ketahui. Persoalannya adalah, apakah pada zaman sekarang ini iblis juga masih berwujud ular? Atau iblis justru berkedok ‘kebaikan-kebaikan’ yang tidak jarang justru menjerumuskan orang yang kurang beriman ke dalam dosa?
Kedua, bacaan Injil mengisahkan kelahiran Tuhan Yesus,a tau lebih tepatnya kisah mengenai Maria yang menerima kabar sukacita bahwa ia akan mengandung. Tentu bagi seorang wanita ini adalah anugerah besar, karena diberi kepercayaan oleh Tuhan untuk mengandung. Namun dalam kisah ini, Maria seorang perawan dikisahkan sedang bertunangan dan tiba-tiba ditampaki oleh seorang Malaikat yang mengatakan bahwa ia akan mengandung. Tentu kalau peristiwa ini terjadi pada zaman sekarang akan lain ceritanya. Beruntungnya adalah, Maria bukan seorang wanita biasa, secara khusus Tuhan sudah menandai bahwa Maria sejak dalam kandungan ibunya memang suci, tanpa noda dosa. Dalam beberapa perdebatan mengenai keperawanan Maria memang hal ini menjadi sangat sensitif dan ramai. Tetapi tidak perlu khawatir, Gereja melalui otoritas tertingginya sudah memutuskan sebuah doktrin yang tidak bisa disangkal oleh semua orang beriman Katolik.

Dua peristiwa ini yaitu mengenai jatuhnya manusia pertama dalam dosa melalui bujukan Iblis yang berkedok ular dan kisah kabar gembira Maria mengandung Penyelamat mempunyai korelasi. Kedua kisah ini ingin menunjukkan, bagaimana Tuhan Allah yang sungguh luar biasa telah mendesain/merancang segala sesuatunya dengan indah. Ketika Tuhan Allah tahu bahwa manusia jatuh dalam dosa, Tuhan bisa saja melenyapkan manusia atau mengampuni secara langsung. Tetapi Tuhan Allah mengambil sebuah alternatif lain, manusia diberi kesempatan untuk turun ke bumi dan hidup dengan segala macam tantangannya. Ketika situasi sudah cukup parah, utusan-utusan Tuhan (yaitu para nabi) sudah tidak digubris lagi oleh manusia, Tuhan mengutus pribadi kedua, yaitu Sang Putra, yang menjelma dalam rupa manusia Yesus. Intinya, Tuhan tidak pernah tinggal diam dalam menarik kembali manusia untuk datang kepada-Nya. Tuhan selalu menyediakan jalan, selalu memberikan alternatif baru bagi manusia untuk kembali pada-Nya. (KAN/Inspirasi Batin 2015)

Antifon Komuni (Psalm 87:3; Luke 1:49)

Hal-hal mulia dikatakan tentang engkau, ya Maria, sebab dari padamu telah lahir surya kebenaran, yaitu Kristus, Tuhan kita.

Glorious things are spoken of you, O Mary, for from you arose the sun of justice, Christ our God.

Gloriosa dicta sunt de te, Maria: quia fecit tibi magna qui potens est.
 
 
 

Bacaan Harian 07 - 13 Desember 2015

Bacaan Harian 07 - 13 Desember 2015

Senin, 07 Desember: Peringatan Wajib St. Ambrosius, Uskup dan Pujangga Gereja (P).
Yes 35:1-10; Mzm 85:9ab-10.11-12.13-14; Luk 5:17-26

Selasa, 08 Desember: Hari Raya SP. Maria Dikandung Tanpa Noda (P).
Kej. 3:9-15,20; Mzm. 98:1,2-3ab,3bc-4; Ef. 1:3-6,11-12; Luk. 1:26-38.


Rabu, 09 Desember: Hari Biasa Pekan II Adven (U).
Yes 40:25-31; Mzm 103:1-2,3-4,8,10; Mat 11:28-30

Kamis, 10 Desember: Hari Biasa Pekan II Adven (U).
Yes. 41:13-20; Mzm. 145:1,9,10-11,12-13ab; Mat. 11:11-15.

Jumat, 11 Desember: Hari Biasa Pekan II Adven (U)
Yes 48:17-19; Mzm 1:1-2,3,4,6; Mat 11:16-19

Sabtu, 12 Desember: Hari Biasa Pekan II Adven (U)
Sir 48: 1-4,9-11; Mzm 80: 2ac,3b,15-16,18-19; Mat 17:10-13


Minggu, 13 Desember: Hari Minggu Adven III (MM/U)
Zef. 3:14-18a; MT Yes. 12:2-3,4bcd,5-6; Flp. 4:4-7; Luk. 3:10-18

Senin, 07 Desember 2015 Peringatan St. Ambrosius, Uskup dan Pujangga Gereja

Senin, 07 Desember 2015
Peringatan St. Ambrosius, Uskup dan Pujangga Gereja

“Di sini terdapat sesuatu yang tidak dibentuk alam, tetapi yang dikonsekrir dengan berkat, dan daya guna berkat itu melampaui kodrat, malahan kodrat itu sendiri diubah melalui berkat… Bukankah Kristus, yang dapat menciptakan yang belum ada dari ketidakadaan, dapat mengubah yang ada ke dalam sesuatu, yang sebelumnya tidak ada? Menciptakan hal baru, tidak lebih gampang daripada mengubah kodrat” (myst. 9,50,52). (St. Ambrosius)
  
Antifon Pembuka (1 Sam 2:35)

Tuhan bersabda, "Seorang imam akan kuangkat bagi-Ku. Ia setia pada-Ku dan bertindak menurut maksud dan keinginan-Ku."

Doa Pagi

Allah Bapa, pembela umat beriman, Engkau mengangkat Santo Ambrosius menjadi uskup. Bangkitkanlah kiranya di dalam Gereja-Mu pemimpin-pemimpin yang kuat dan bijaksana. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Bacaan dari Kitab Yesaya (35:1-10)
  
"Allah sendiri yang menyelamatkan kamu."
     
Padang gurun dan padang kering akan bergirang, padang belantara akan bersorak-sorai dan berbunga; seperti bunga mawar ia akan berbunga lebat, akan bersorak-sorak, ya bersorak-sorak dan bersorak-sorai. Kemuliaan Libanon, semarak Karmel dan Saron akan diberikan kepadanya; Orang akan melihat kemuliaan Tuhan, semarak Allah kita. Kuatkanlah tangan yang lemah lesu dan teguhkanlah lutut yang goyah. Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati, “Kuatkanlah hatimu, jangan takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan ganjaran. Ia sendiri datang menyelamatkan kalian!” Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka. Pada waktu itu orang lumpuh akan melompat seperti rusa, dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai; sebab mata air memancar di padang gurun, dan sungai di padang belantara; tanah pasir yang yang hangat akan menjadi kolam dan tanah gersang menjadi sumber-sumber air; di tempat serigala berbaring akan tumbuh tebu dan pandan. Di situ akan ada jalan raya, yang akan disebut Jalan Kudus; orang yang tidak tahir tidak akan melintasinya, dan orang-orang pandir tidak akan mengembara di atasnya. Di situ tidak akan ada singa, binatang buas tidak akan menjalaninya dan tidak akan terdapat di sana; orang-orang yang dibebaskan Tuhan akan pulang dan masuk ke Sion dengan bersorak-sorai, sedang sukacita abadi meliputi mereka; kegirangan dan sukacita akan memenuhi mereka, kedukaan dan keluh kesah akan menjauh.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan, do = a, 4/4, Pelog Bem, PS 815
Ref. Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan.
atau
Ref. Allah sendiri datang menyelamatkan kita.
Ayat. (Mzm 85:9ab-10.11-12.13-14)
1. Aku ingin mendengar apa yang hendak difirmankan Allah! Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai kepada umat-Nya. Sungguh, keselamatan dari Tuhan dekat pada orang-orang takwa, dan kemuliaan-Nya diam di negeri kita.
2. Kasih dan kesetiaan akan bertemu, keadilan dan damai sejahtera akan berpelukan. Kesetiaan akan tumbuh dari bumi, dan keadilan akan merunduk dari langit.
3. Tuhan sendiri akan memberikan kesejahteraan, dan negeri kita akan memberikan hasil. Keadilan akan berjalan di hadapan-Nya dan damai akan menyusul di belakang-Nya.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Lihat, raja kita, Tuhan semesta alam, datang! Ia datang membebaskan kita dari belenggu perbudakan.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (5:17-26)
 
"Hari ini kita telah menyaksikan hal-hal yang sangat menakjubkan."
 
Pada suatu hari, ketika Yesus sedang mengajar, ada beberapa orang Farisi dan ahli Taurat duduk mendengarkan-Nya. Mereka datang dari semua desa di Galilea dan Yudea dan dari Yerusalem. Kuasa Tuhan menyertai Yesus, sehingga Ia dapat menyembuhkan orang sakit. Maka datanglah beberapa orang mengusung seorang lumpuh di atas tempat tidur. Mereka berusaha membawa dia masuk dan meletakkannya di hadapan Yesus. Tetapi karena banyaknya orang di situ, mereka tidak dapat membawa masuk. Maka mereka naik ke atap rumah dan membongkar atap itu. Kemudian mereka menurunkan si lumpuh ke tengah-tengah orang banyak tepat di depan Yesus. Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia, “Hai Saudara, dosamu sudah diampuni.” Tetapi ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi berpikir dalam hati, “Siapakah orang yang menghujat Allah ini? Siapa dapat mengampuni dosa selain Allah sendiri?” Akan tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka, lalu Ia berkata kepada mereka, “Apa yang kalian pikirkan dalam hati? Manakah lebih mudah mengatakan, ‘Dosamu sudah diampuni’ atau mengatakan, ‘Bangunlah dan berjalanlah’? Tetapi supaya kalian tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa.” Lalu Yesus berkata kepada si lumpuh, “Aku berkata kepadamu: Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumah!” Seketika itu juga bangunlah orang itu di depan mereka, lalu mengangkat tempat tidurnya dan pulang ke rumahnya sambil memuliakan Allah. Semua orang takjub, lalu memuliakan Allah. Mereka amat takut dan berkata, “Hari ini kita telah menyaksikan hal-hal yang sangat menakjubkan.”
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
 
Renungan
 
Harapan selalu ada dan orang yang berharap itu akan tetap bahagia menjalani hidupnya kendatipun segudang masalah menyelimuti. Kata-kata bijak di atas mau menekankan betapa penting sebuah harapan terlebih dikala situasi sangat buruk. Harapan bagaikan pelita di saat gelap.

Nabi Yesaya menghibur dan menguatkan umat ketika dalam pembuangan, bahwa Tuhan akan datang menyelamatkan mereka. Tuhan akan memberikan pertolongan bagi umat-Nya. Pada saat itu, kebahagiaan dan sukacita akan hadir bagi mereka. Kebahagiaan dan sukacita dilukiskan antara lain: mata orang-orang buta akan dicelikkan, telinga orang-orang tuli akan dibukakan, orang lumpuh akan melompat seperti rusa dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai. Nabi Yesaya membangkitkan harapan baru bagi orang sebangsanya. Apa yang dilukiskan oleh Nabi Yesaya itu terpenuhi dalam diri Yesus Kristus. Dia adalah Sang Juru Selamat yang datang untuk semua orang. Kedatangan Yesus menghadirkan harapan baru bagi seluruh dunia. Kisah penyembuhan seorang lumpuh menjadi tanda nyata akan hal itu.

Orang-orang yang membawa si lumpuh kepada Yesus adalah orang-orang yang punya harapan. Mereka pun membangkitkan harapan dalam diri si lumpuh. Mereka menggantungkan harapan kepada Yesus. Bagaimana dengan kita? Apakah kita sudah menjadi tanda harapan bagi sesama?

Ya Tuhan, bangkitkanlah selalu pengharapan dalam diriku, terlebih ketika aku mengalami keadaan yang paling sulit. Amin. (Ziarah Batin 2015, Renungan dan Catatan Harian)

Minggu, 06 Desember 2015 Hari Minggu Adven II

Minggu, 06 Desember 2015
Hari Minggu Adven II
 
"Siapkanlah jalan Tuhan; inilah pewartaan Injil, penghiburan baru, dambaan besar, agar keselamatan Tuhan diketahui oleh semua manusia." (St. Eusebius dari Kaisaera)
 

Antifon Pembuka (bds. Yes 30:19,30)

Hai umat Sion, lihatlah, Tuhan akan datang menyelamatkan para bangsa. Ia akan memperdengarkan suara-Nya yang megah untuk menggembirakan hatimu.

O people of Sion, behold, the Lord will come to save the nations, and the Lord will make the glory of his voice heard in the joy of your heart.

Populus Sion, ecce Dominus veniet ad salvandas gentes: et auditam faciet Dominus gloriam vocis suae, in laetitia cordis vestri.

Doa Pagi


Ya Allah yang penuh kasih, Engkau menyediakan sukacita yang sejati bagi dunia dan menghendaki agar kami hidup dalam damai dan cinta kasih. Kami mohon, nyatakanlah cinta kasih-Mu kepada kami dan teguhkanlah kami dalam menyongsong kehadiran Duta kasih setia-Mu, yaitu Yesus Kristus, Putra-mu, yang bersama Engkau dan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Bacaan dari Nubuat Barukh (5:1-9)
   
    
“Allah akan mempertunjukkan seri wajahmu.”
   
“Hai Yerusalem, hendaklah engkau menanggalkan pakaian kesedihan dan kesengsaraanmu, lalu mengenakan perhiasan kemuliaan Allah untuk selama-lamanya. Hendaklah engkau berselubungkan kampuh kebenaran Allah, dan memasang di atas kepalamu tajuk kemuliaan dari Yang Kekal. Sebab di bawah kolong langit seri wajahmu akan dipertunjukkan oleh Allah. Dari pihak Allah engkau akan diberi nama abadi: damai Sejahtera – Hasil – Kebenaran dan Kemuliaan – Hasil – Takwa. Bangkitlah, hai Yerusalem, hendaklah engkau berdiri tegak di ketinggian! Tengoklah ke timur! Lihatlah anak-anakmu sudah berkumpul atas firman dari yang Kudus; mereka berkumpul dari tempat matahari terbenam sampai ke tempat terbitnya. Bersukarialah, karena Allah telah ingat kepada mereka. Memang dahulu mereka pergi dari padamu dengan berjalan kami, digiring oleh musuh. Tetapi kini mereka dikembalikan kepadamu oleh Allah. Mereka diusung dengan hormat seolah-olah di atas tandu kerajaan. Sebab Allah memerintahkan, supaya segala gunung yang tinggi dan segenap bukit abadi diratakan, supaya sekalian jurang ditimbun menjadi tanah yang rata. Dengan demikian Israel dapat berjalan dengan aman di bawah naungan kemuliaan Allah. Hutan rimba dan segala pohon yang harum semerbak pun menaungi Israel atas perintah Allah. Sebab Israel akan dituntun dengan sukacita oleh Allah, oleh cahaya kemuliaan-Nya, dan dengan belas kasihan serta kebenaran-Nya.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan, do = a, 2/4, PS 830
Ref. Aku wartakan karya agung-Mu Tuhan, karya agung-Mu, karya keselamatan.
Ayat. (Mzm 126:1-2ab.2cd-3.4-5.6; Ul: 1a)
1. Ketika Tuhan memulihkan keadaan Sion, kita seperti orang-orang yang bermimpi. Pada waktu itu mulut kita penuh dengan tawa ria, dan lidah kita dengan sorak-sorai.
2. Pada waktu itu berkatalah orang di antara bangsa-bangsa, "Tuhan telah melakukan perkara besar kepada orang-orang ini." Tuhan telah melakukan perkara besar kepada kita, maka kita bersukacita.
3. Pulihkanlah keadaan kami, ya Tuhan, seperti memulihkan batang air kering di Tanah Negeb! Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata akan menuai dengan bersorak-sorai.
4. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Filipi (1:4-6.8-11)
  
“Usahakanlah supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang Hari Kristus.”
    
Saudara-saudara, setiap kali aku berdoa untuk kamu semua, aku selalu berdoa dengan sukacita. Aku mengucap syukur kepada Allahku karena persekutuanmu dalam Berita Injil dari hari pertama sampai sekarang ini. Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, bahwa Allah yang telah memulai karya baik di antaramu, akan melanjutkannya sampai pada hari Kristus Yesus. Sebab Allahlah saksiku betapa dengan kasih mesra Kristus Yesus aku merindukan kamu. Dan inilah doaku: Semoga kasihmu semakin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian. Dengan demikian kamu dapat memilih apa yang baik, agar kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus. Dan akhirnya, semoga kamu dipenuhi dengan buah kebenaran oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
 
Bait Pengantar Injil, do = g, PS 952
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat. (Luk 3:4.6)
Setelah ayat, Alleluya dilagukan dua kali
Persiapkanlah jalan bagi Tuhan; luruskanlah jalan bagi-Nya, dan semua orang akan melihat keselamatan yang datang dari Tuhan.
 
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (3:1-6)
  
“Semua orang akan melihat keselamatan dari Tuhan.”
  
Dalam tahun kelima belas pemerintahan Kaisar Tiberius, ketika Pontius Pilatus menjadi walinegeri Yudea, dan Herodes menjadi raja – wilayah Galilea, Filipus, saudaranya, menjadi waja wilayah Iturea dan Trakhonitis, dan Lisanias menjadi raja – wilayah Abilene; pada waktu Hanas dan Kayafas menjadi Imam Agung, datanglah firman Allah kepada Yohanes, anak Zakharia, di padang gurun. Maka datanglah Yohanes ke seluruh daerah Yordan dan menyerukan, Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis! Maka Allah akan mengampuni dosamu, seperti ada tertulis dalam nubuat Yesaya: Ada suara yang berseru-seru di padang gurun: Siapkanlah jalan bagi Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya, Setiap lembah akan ditimbun, setiap gunung dan bukit akan menjadi rata. Yang berliku-liku akan diluruskan, yang berlekuk-lekuk akan diratakan. Dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan.”
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!

Renungan

“Semua orang melihat keselamatan yang datang dari Tuhan,” itulah tema Minggu Adven kedua. Minggu lalu kita diajak Nabi Yesaya untuk mengerti rencana keselamatan Tuhan sejak masa Perjanjian Lama. Walaupun masih samar-samar, umat diajak untuk menyiapkan diri menyambut kedatangan Tuhan Yesus.

Hari ini kita akan melihat bahwa keselamatan itu datang dari Tuhan. Barukh bernubuat tetang masa depan gemilang yang akan dirasakan oleh umat Israel. Segala penderitaan dan perbudakan yang mereka alami di Babel akan berakhir. Keselamatan akan datang dari Tuhan dan merupakan karya agung yang akan terlaksana dengan sempurna dan semua orang akan mengalami kedamaian sejati (Bar 5:1.4). Ia juga bernubuat bahwa Israel akan melihat terang dan berkumpul kembali di Yerusalem. Mereka bersukaria karena Allah mengingat mereka.

Bersama umat Israel, kita menantikan kedatangan Tuhan dengan sukacita, karena kita juga mengalami pengalaman Babel kehidupan secara berbeda. Kita memiliki persoalan hidup yang berbeda-beda. Persoalan hidup itu sering membenturkan kita dan meragukan penyelamatan-Nya. Namun belajar dari bangsa Israel, mereka mengalami keselamatan karena Tuhan mengasihi mereka. Allah memberi damai sejahtera, belas kasih dan kebenaran-Nya bagi kita yang percaya kepada-Nya.

St. Paulus menekankan belas kasih Tuhan. Ia mendoakan umat di Filipi, semoga kasih mereka semakin melimpah, sehingga mereka dapat memilih mana yang baik di hadirat-Nya (Flp 1:3-6). Doa adalah persekutuan kasih dengan Tuhan sendiri. Maka, apa yang dilakukan oleh Paulus adalah teladan yang bagus bagi jemaat di Filipi untuk merasakan kasih Tuhan. Doa bagi Paulus adalah sebuah kebutuhan penting bersama Tuhan. Sebab itu, kita perlu membenahi hidup doa kita juga pada Masa Adven ini. Doa kita harus bersifat sosial, bukan hanya personal, untuk kepentingan diri sendiri.

Dalam hal ini, kita perlu menimba inspirasi dari Yohanes Pembaptis. Ia dipilih Tuhan untuk menyiapkan jalan bagi Tuhan dengan seruan tobat. Wujud seruan tobat itu adalah membaptis banyak orang di Sungai Yordan. Baptisannya adalah baptisan pertobatan. Semangat pertobatan ini akan membuat banyak orang melihat keselamatan yang datang dari Tuhan. Semua orang termasuk para penguasa Romawi saat itu diajak untuk melihat terang dan keselamatan dalam dalam diri Yesus Kristus. Kita yang sudah mengalami penyelamatan-Nya, diajak untuk menjadi sarana keselamatan dan membimbing banyak orang sampai kepada Yesus.

Biarkan semua orang melihat keselamatan-Nya, karena Dialah satu-satunya pokok keselamatan kita. Yesus Kristus adalah satu-satunya Juruselamat kita. Dengan demikian, tinggalkanlah segala sesuatu yang menghalangi kita untuk bertemu dengan Yesus. Karena Yesus adalah segalanya bagi kita. Sabda Tuhan juga memampukan kita untuk memahami semua pengalaman hidup kita. Kita semua memiliki pengalaman Babel. Namun demikian, Tuhan tidak pernah membiarkan umat-Nya menderita dalam Babel kehidupan. Dia akan berusaha menyadarkan dan menyiapkan keselamatan bagi kita. Dia akan membebaskan kita dengan kasih-Nya. [Santo/RUAH]

Antifon Komuni (Bar 5:5;4:36)

Hai Yerusalem, bangkitlah dan berdirilah tegak. Nikmatilah suka cita yang datang dari Allahmu.

Ierusalem surge, et sta in excelso: et vide iucunditatem, quae veniet tibi a Deo tuo.

Jerusalem, arise and stand upon the heights, and behold the joy which comes to you from God.
 
 

Sabtu, 05 Desember 2015 Hari Biasa Pekan I Adven

Sabtu, 05 Desember 2015
Hari Biasa Pekan I Adven

“Agar iman dan harapan menghasilkan buah sepenuhnya, diperlukan kesabaran” (St. Siprianus)

Antifon Pembuka (Bdk. Mzm 80 (79): 4, 2)

Datanglah, ya Tuhan, perlihatkanlah wajah-Mu, maka selamatlah kami.

Come and show us your face, O Lord, who are seated upon the Cherubim, and we will be saved.


Doa Pagi

Allah Bapa sumber kebahagiaan, utuslah Guru dan Pembimbing hidup kami, yaitu Putra-Mu sendiri, yang akan menunjukkan jalan mana yang harus kami tempuh, serta menunjukkan kedamaian kepada siapa pun yang mendengarkan sabda-Mu dengan penuh iman. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Yesaya memberi penghiburan. Ia menegaskan bahwa Tuhan, Allah Israel adalah Allah yang penuh belas kasihan. Ia akan melakukan apa yang terbaik bagi umat-Nya. Dan lagi, tatkala mendengar seruan dan permohonan umat-Nya, Ia akan segera menjawab. Sejauh kita mengikuti jalan yang dikehendaki-Nya, semua yang baik akan menjadi milik kita, “Inilah jalannya, ikutilah jalan ini!”


Bacaan dari Kitab Yesaya (30:19-21.23-26)
   
  
"Pastilah Tuhan mengasihi kalian apabila kalian berseru-seru."
  
Beginilah firman Tuhan, Yang Mahakudus Allah Israel, “Hai bangsa di Sion yang mendiami Yerusalem, kalian tidak akan terus menangis. Pastilah Tuhan akan mengasihani kalian, apabila kalian berseru-seru. Begitu mendengar teriakmu Ia akan menjawab. Walaupun Tuhan memberi kalian roti dan air serba sedikit, namun Gurumu, tidak akan menyembunyikan diri lagi. Kalian akan terus melihat Dia dan entah kalian menyimpang ke kanan entah ke kiri, sabda-Nya ini akan kalian dengar dari belakangmu, “Inilah jalannya, ikutilah jalan ini!” Pada waktu itu Tuhan akan mencurahkan hujan bagi benih yang baru kalian taburkan di ladang, dan dari hasil tanah itu kalian akan makan roti yang lezat dan berlimpah-limpah. Pada waktu itu ternakmu akan merumput di padang rumput yang luas. Sapi-sapi dan keledai-keledai yang mengerjakan tanah akan memakan makanan campuran yang sedap, yang sudah ditampi dan diayak. Dari setiap gunung yang tinggi dan dari setiap bukit yang menjulang akan memancar sungai-sungai pada hari pembunuhan yang besar, apabila menara-menara runtuh. Maka terang bulan purnama akan seperti terang matahari terik, dan terang matahari terik akan tujuh kali ganda, yaitu seperti terangnya tujuh hari, pada waktu Tuhan membalut luka umat-Nya dan menyembuhkan bekas-bekas pukulan.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan
Ref. Berbahagialah orang yang menanti-nantikan Tuhan.
Ayat. (Mzm 147:1-2.3-4.5-6)
1. Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji Dia. Tuhan membangun Yerusalem, Ia menghimpun orang-orang Israel yang tercerai berai.
2. Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati, dan membalut luka-luka mereka; Ia menentukan jumlah bintang-bintang, masing-masing dipanggil dengan menyebut nama-Nya.
3. Besarlah Tuhan kita dan berlimpahlah kekuatan-Nya, kebijaksanaan-Nya tidak terhingga. Tuhan menegakkan kembali orang-orang yang tertindas, tetapi orang-orang fasik direndahkan-Nya ke tanah.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Inilah Raja kita, Tuhan semesta alam. Ia datang membebaskan umat-Nya.

Yesus mengajar dan mewartakan Injil Kerajan Allah. Dengan belas kasihan, Ia menyembuhkan segala penyakit dan kelemahan. Kita pun dipanggil menjadi pekerja-Nya. Kita dipanggil menjadi seperti Dia. Kuasa-Nya diberikan kepada para murid untuk melakukan hal yang sama: mengusir roh-roh jahat, menyembuhkan segala penyakit dan kelemahan. Semua diberikan-Nya dengan cuma-cuma.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (9:35-10:1.6-8)
  
"Melihat orang banyak itu, tergerak hati Yesus oleh belas kasihan."
  
Sekali peristiwa Yesus berkeliling ke semua kota dan desa. Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan mewartakan Injil Kerajaan Surga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. Melihat orang banyak yang mengikuti-Nya, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. Maka Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Tuaian memang banyak, tetapi pekerjanya sedikit. Maka mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.” Lalu Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi mereka kuasa untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit serta segala kelemahan. Yesus mengutus mereka dan berpesan, “Pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel! Pergilah dan wartakanlah: Kerajaan Surga sudah dekat. Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan. Kalian telah memperoleh dengan cuma-cuma, maka berikanlah pula dengan cuma-cuma.”
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
 
Renungan
 
Yesus bersabda, “Tuaian memang banyak, tetapi pekerjanya sedikit”. Itulah sebabnya Yesus memanggil kedua belas murid-Nya untuk menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, mentahirkan orang kusta dan mengusir setan. Tidak ada orang yang dilahirkan untuk menjadi pengangguran. Setiap pekerjaan yang dilakukan dengan semangat kasih dan kejujuran untuk kebaikan bersama akan mendekatkan kita pada Kerajaan Surga.

Doa Malam

Tuhan Yesus, Hati-Mu tergerak oleh belas kasihan karena begitu banyak orang yang terlantar. Engkau menghendaki agar kami memohon pekerja kepada Allah Bapa yang empunya tuaian. Semoga banyak orang yang terpanggil dan terpilih untuk bekerja bagi tuaian itu. Semoga kami pun senantiasa membuka diri bagi kehendak-Mu, kini dan sepanjang masa. Amin.

Antifon Komuni (Why 22:12)

Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.

Behold, I am coming soon and my recompense is with me, says the Lord, to bestow a reward according to the deeds of each.
   
  
RUAH

Jumat, 04 Desember 2015 Hari Biasa Pekan I Adven

Jumat, 04 Desember 2015
Hari Biasa Pekan I Adven (Jumat Pertama Dalam Bulan)

“Biarlah aku mendambakan Dikau, ya Tuhan, dengan mencari Engkau” (St. Anselmus)


Antifon Pembuka

Lihatlah, Tuhan akan datang dengan mulia, mengunjungi umat-Nya dalam damai, dan memberi mereka hidup abadi.

Behold, the Lord will come descending with splendor to visit his people with peace, and he will bestow on them eternal life.

Doa Pagi

Allah Bapa Mahakuasa, tunjukkanlah kekuasaan-Mu dan datanglah di tengah-tengah kami. Semoga kami Kaujaga dan Kaulindungi agar lepas dari bahaya dosa, sehingga kami dapat hidup bebas merdeka dan selamat. Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, yang bersama dengan Dikau, dalam persatuan dengan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa. Amin.

Bacaan dari Kitab Yesaya (29:17-24)
  
  
"Pada waktu itu orang-orang buta akan melihat."
 
Beginilah firman Tuhan, “Tiada lama lagi Libanon akan berubah menjadi kebun buah-buahan, kebun subur selebat hutan. Pada waktu itu orang-orang tuli akan mendengar sabda sebuah kitab, dan mata orang-orang buta akan melihat, lepas dari kekelaman dan kegelapan. Orang-orang sengsara akan bersukaria dalam Tuhan dan orang-orang miskin di antara manusia akan bersorak-sorai di dalam Yang Mahakudus Allah Israel. Sebab orang yang gagah sombong akan lenyap dan orang pencemooh akan habis. Semua orang yang berniat jahat akan dilenyapkan, yaitu mereka yang begitu saja menyatakan seseorang berdosa di dalam suatu perkara, yang memasang jerat terhadap orang yang menegur mereka di pintu gerbang, dan yang menyalahkan orang benar dengan alasan yang dibuat-buat. Sebab itu beginilah firman Tuhan, Allah kaum keturunan Yakub, yang telah membebaskan Abraham, “Mulai sekarang Yakub takkan lagi mendapat malu, dan mukanya tidak lagi pucat. Sebab keturunan Yakub akan melihat karya tangan-Ku di tengah-tengah mereka, dan mereka akan menguduskan nama-Ku. Mereka akan menguduskan Yang Kudus Allah, dan mereka akan gentar terhadap Allah Israel. Pada waktu itu orang-orang yang sesat pikiran akan mendapat pengertian, dan mereka yang bersungut-sungut akan menerima pengajaran.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan, do = d, 4/4, PS 865
Ref. Tuhan adalah terang dan keselamatanku
atau Tuhan, Dikaulah penyelamatku.
Ayat. (Mzm 27:1.4.13-14)
1. Tuhan adalah terang dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gentar?
2. Satu hal telah kuminta kepada Tuhan, satu inilah yang kuingini: diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan, dan menikmati bait-Nya.
3. Sungguh, aku percaya akan melihat kebaikan Tuhan di negeri orang-orang yang hidup! Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah Tuhan!

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Tuhan pasti datang; Ia datang dengan megah, dan mata para hamba-Nya akan berseri-seri.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (9:27-31)
 
"Dua orang buta disembuhkan karena percaya kepada Yesus."
 
Sekali peristiwa ada dua orang buta mengikuti Yesus sambil berseru-seru, “Kasihanilah kami, hai Anak Daud!” Setelah Yesus masuk ke dalam sebuah rumah, datanglah kedua orang buta itu kepada-Nya. Yesus berkata kepada mereka, “Percayakah kalian, bahwa Aku dapat melakukannya?” Mereka menjawab, “Ya Tuhan, kami percaya.” Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata, “Terjadilah padamu menurut imanmu.” Maka meleklah mata mereka. Lalu dengan tegas Yesus berpesan kepada mereka, “Jagalah, jangan seorang pun mengetahui hal ini.” Tetapi mereka keluar dan memasyhurkan Yesus ke seluruh daerah itu.
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!

Renungan

”Makin besar kepercayaan kita kepada Tuhan, makin banyak yang Dia perbuat bagi kita” (Teresa dari Calcuta). Kata-kata Teresa ini muncul dari pengalaman imannya yang mendalam. Teresa yakin bahwa semakin kita berpasrah dan mengandalkan Tuhan maka Tuhan akan melakukan lebih banyak hal dalam hidup kita.

Dalam Injil hari ini, kita bertemu dengan dua orang buta yang menaruh kepercayaan kepada Yesus. Mereka yakin bahwa Yesus sanggup melakukan sesuatu untuk mereka, sanggup menyembuhkan mereka. Keyakinan ini yang menimbulkan keberanian dalam diri mereka untuk datang kepada Yesus dan berseru, ”Kasihanilah kami”. Mereka mendekati Yesus dengan penuh kerendahan hati. Mereka sadar siapa diri mereka di hadapan Yesus. Ini merupakan sebuah ungkapan iman kepercayaan, kemudian semakin dipertegas oleh keduanya, ”Ya Tuhan, kami percaya”. Mereka sungguh memasrahkan diri pada Yesus. Kepercayaan mereka itu dibalas dengan kesembuhan dari Yesus. Setelah sembuh, mereka pada gilirannya berbagi pengalaman iman itu kepada orang lain. Mereka mewartakan keselamatan yang telah mereka alami.

Masa Adven adalah kesempatan yang sangat indah bagi kita untuk merefleksikan iman kita. Apakah kita sungguh yakin bahwa Yesus berbuat yang terbaik untuk kita? Apakah kita memiliki sikap penyerahan diri kepada Dia?

Ya Tuhan, berilah aku iman yang hidup, pengharapan yang teguh, dan kasih yang sempurna. Amin. (Ziarah Batin 2015, Renungan dan Catatan Harian)

Antifon Komuni (Bdk. Flp 3:20-21)

Kami menunggu penyelamat, Tuhan Yesus Kristus, yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia.

We await a savior, the Lord Jesus Christ, who will change our mortal bodies, to conform with his glorified body.

Kamis, 03 Desember 2015 Pesta St. Fransiskus Xaverius, Imam dan Pelindung karya misi

Kamis, 03 Desember 2015
Pesta St. Fransiskus Xaverius, Imam dan Pelindung karya misi
(Peringatan Wajib St. Fransiskus Xaverius, Imam)

“Banyak orang tidak menjadi Kristen hanya karena tidak ada orang yang mengajar mereka menjadi Kristen” (St. Fransiskus Xaverius)
  

Antifon Pembuka (Mzm 95:3-4)
  
Ceriterakanlah kemuliaan Tuhan di antara para bangsa dan karya-Nya yang agung di antara segala suku. Sebab Tuhan yang Mahaagung dan sangat terpuji.

atau (Mzm 18 (17): 50; 22 (21): 23)

Aku
akan memuji Engkau, Tuhan, di antara bangsa-bangsa;
Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku dan memuji-muji Engkau di tengah-tengah jemaah.

I will praise you, Lord, among the nations; I will tell of your name to my kin.
atau (Mzm 18 (17): 50; 22 (21): 23)

Aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu di antara bangsa-bangsa. Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku.

I will praise you, Lord, among the nations; I will tell of your name to my kin.

Secara umum untuk Indonesia pada Misa ini ada Madah Kemuliaan, Secara khusus untuk tarekat dengan pelindung St. Fransiskus Xaverius pada misa ini ada Madah Kemuliaan dan Syahadat

Doa Pagi


Allah Bapa, keselamatan umat manusia, pelbagai bangsa Kaujadikan milik-Mu berkat pewartaan Santo Fransiskus Xaverius, imam dan misionaris-Mu. Semoga semangat misionernya berkobar di hati umat-Mu, sehingga di mana-mana umat berkembang dengan suburnya. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Bacaan berikut berlaku di Indonesia dan negara lain serta tarekat yang berlindung pada St. Fransiskus Xaverius:


Paulus menegaskan bahwa pewartaan kabar gembira adalah sebuah keharusan bagi mereka yang sudah diselamatkan. Maka ia tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri dan mendapatkan imbalan dalam karya pewartaan Injil, karena ia sudah mendapatkan imbalan terlebih dahulu.


Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Korintus (9:16-19.22-23)
  
  
"Celakalah aku jika tidak memberitakan Injil."
  
Saudara-saudara, jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah aku jika tidak memberitakan Injil. Seandainya aku melakukan pemberitaan itu atas kehendakku sendiri, memang aku berhak menerima upah. Tetapi karena aku melakukannya bukan atas kehendakku sendiri, pemberitaan itu merupakan tugas yang ditanggungkan Allah kepadaku. Kalau demikian apakah upahku? Upahku ialah: bahwa aku boleh memberitakan Injil tanpa imbalan, dan bahwa aku tidak menuntut hakku sebagai pemberita Injil. Sesungguhnya aku bukan hamba siapa pun. Meskipun begitu, aku menjadikan diriku hamba semua orang, supaya aku boleh memenangkan sebanyak mungkin orang. Bagi orang-orang yang lemah aku menjadi seperti orang yang lemah, supaya aku dapat menyelamatkan mereka yang lemah. Bagi semua orang aku telah menjadi segala-galanya, supaya sedapat mungkin aku memenangkan beberapa orang dari antara mereka. Segala sesuatu ini aku lakukan karena Injil, supaya aku mendapat bagian di dalamnya.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan, do = f, 4/4 PS 827
Ref. Pergi ke seluruh dunia, wartakanlah Injil.
Ayat. (Mzm 117:1.2; R: Mrk 16:15)
1. Pujilah Tuhan, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
2. Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan Tuhan untuk selama-lamanya.

Bait Pengantar Injil, la = e, 4/4, PS 958
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya, alleluya
Ayat. (Mat 28:19-20)
Pergilah dan jadikanlah semua bangsa murid-Ku, Aku menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman

Yesus memberi perintah dan mengutus para murid-Nya untuk mewartakan Injil kepada segala makhluk. Perintah ini disertai karunia mengusir setan, berbicara dalam berbagai bahasa baru dan menyembuhkan orang sakit. Barangsiapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus (16:15-20)
  
"Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil!"
   
Pada suatu hari Yesus yang bangkit dari antara orang mati menampakkan diri kepada kesebelas murid, dan berkata kepada mereka, “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: Mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.” Sesudah berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Tuhan Yesus ke surga lalu duduk di sebelah kanan Allah. Maka pergilah para murid memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
   
Renungan


Yesus bersabda, “Beritakanlah Injil kepada segala makhluk”. Kata Paulus, “Celakalah aku jika tidak memberitakan Injil.” Semangat Santo Fransiskus Xaverius bersumberkan sabda Yesus dan perkataan Paulus. Kita yang memiliki semangat penginjilan hendaknya jangan mencuri tetapi pakailah tangan untuk menyembuhkan orang yang sakit, jangan berkata kasar tetapi berbicaralah dalam bahasa kasih, jangan bertengkar tetapi usirlah setan perpecahan, jangan mencelakakan sesama tetapi buanglah racun kejahatan dari pikiran dan hati kita.

Antifon Komuni (Mrk 16:15; Mat 28:20)

Tuhan bersabda, “Pergilah ke seluruh dunia, dan maklumkanlah Injil! Aku besertamu setiap hari!”

atau (Mat 10:27)

Apa yang Kukatakan kepadamu dalam gelap, katakanlah itu dalam terang; dan apa yang dibisikkan ke telingamu, beritakanlah itu dari atas atap rumah.

What I say to you in the darkness speak in the light, says the Lord, what you hear whispered, proclaim on the housetops.

Doa Malam

Tuhan Yesus, Engkau telah memberikan teladan untuk bekerja tanpa pamrih. Semoga kami dapat melayani dan mewartakan Injil-Mu dengan sikap tanpa pamrih. Semoga segala sesuatu yang kami lakukan, juga kami lakukan demi kemuliaan nama-Mu dan Injil. Amin.


RUAH

Bacaan rumus umum Hari Biasa Pekan I Adven (berlaku untuk semua negara dan tarekat yang tidak berlindung pada St. Fransiskus Xaverius), warna liturgi putih, Peringatan Wajib St. Fransiskus Xaverius

Bacaan dari Kitab Yesaya (26:1-6)
  
"Bangsa yang benar dan tetap setia biarlah masuk."
   
Pada masa itu nyanyian ini akan dinyanyikan di tanah Yehuda, “Kita mempunyai kota yang kuat! Tuhan telah memasang tembok dan benteng untuk keselamatan kita. Bukalah pintu-pintu gerbangnya, agar masuklah bangsa yang benar dan yang tetap setia. Engkau menjaga orang yang teguh hatinya dengan damai sejahtera, sebab ia percaya kepada-Mu. Percayalah kepada Tuhan selama-lamanya, sebab Tuhan Allah adalah gunung batu yang kekal. Kota-kota di atas gunung telah ditaklukkan-Nya; benteng-benteng yang kuat telah dirobohkan-Nya, diratakan-Nya dengan tanah dan dicampakkan-Nya menjadi debu. Kaki orang-orang sengsara dan telapak orang-orang lemah akan menginjak-injaknya.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan
Ref. Diberkatilah dia yang datang dalam nama Tuhan.
Atau. Alleluya
Ayat. (Mzm 118:1.8-9.19-21.25-27a)
1. Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik! Kekal abadi kasih setia-Nya. Lebih baik berlindung pada Tuhan daripada percaya kepada manusia! Lebih baik berlindung pada Tuhan daripada percaya kepada para bangsawan!
2. Bukakanlah aku pintu gerbang kebenaran, aku hendak masuk ke dalamnya, hendak mengucap syukur kepada Tuhan. Inilah pintu gerbang Tuhan, orang-orang benar akan masuk ke dalamnya. Aku bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah menjawab aku dan telah menjadi keselamatanku.
3. Ya Tuhan, berilah kiranya keselamatan! Ya Tuhan, berilah kiranya kemujuran! Diberkatilah dia yang datang dalam nama Tuhan! Kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan. Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita. Ikatkanlah korban hari raya itu dengan tali pada tanduk-tanduk mezbah.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, alleluya
Ayat. (Yes 55:6)
Carilah Tuhan, selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya, selama Ia dekat.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (7:21.24-27)
 
"Barangsiapa melakukan kehendak Bapa akan masuk Kerajaan Allah."
  
Pada suatu ketika Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku, ‘Tuhan! Tuhan!’ akan masuk Kerajaan Surga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku di surga. Semua orang yang mendengar perkataan-Ku dan melakukannya, ia sama dengan orang bijaksana yang membangun rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu. Tetapi rumah itu tidak roboh sebab dibangun di atas batu. Tetapi setiap orang yang mendengar perkataan-Ku dan tidak melakukannya, ia sama dengan orang bodoh, yang membangun rumahnya di atas pasir. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu. Maka robohlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya.”
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!

SARAN NYANYIAN LITURGI TAHUN C/II – 2016


SARAN NYANYIAN LITURGI
TAHUN C/II – 2016


Tanggal
Bacaan
Saran Nyanyian

DESEMBER 2015

Mg, 6 – 12 – 2015
HARI MINGGU ADVEN II (U). E Syah PrefAdven. BcE Bar. 5:1-9; Mzm. 126:1-2ab,2cd-3,4-5.6; Flp. 1:4-6,8-11; Luk. 3:1-6.

Bacaan Injil: Seruan Yohanes agar kita bertobat supaya Allah mengampuni dosa-dosa kita.

PS. 438, 440  449, 719, 720, 601, 830, 952.
Sl, 8 – 12 – 2015
HARI RAYA SP MARIA DIKANDUNG TANPA NODA  (P). E KemSyah PrefKhus. BcE Kej. 3:9-15,20; Mzm. 98:1,2-3ab,3bc-4; Ef. 1:3-6,11-12; Luk. 1:26-38.
PS 450, 633,  674, 634, 830,  957.
Mg, 13 – 12 – 2015
HARI MINGGU ADVEN III (U). E Syah PrefAdven. BcE Zef. 3:14-18a; MT Yes. 12:2-3,4bcd,5-6; Flp. 4:4-7; Luk. 3:10-18.
PS 440, 446, 448, 449, 718, 719, 720, 836, 956
Mg, 20 – 12 – 2015
HARI MINGGU ADVEN IV (U). E Syah PrefAdven. BcE Mi. 5:1-4a; Mzm. 80:2ac,3b,15-16,18-19; Ibr. 10:5-10; Luk. 1:39-45. BcO Yes. 48:1-11.
PS 448, 674, 675, 719, 720, 721, 802, 951
Jm, 25 – 12 – 2015
HARI RAYA NATAL (P). E Malam,  Fajar, Siang: KemSyah PrefNatComKhus.




Misa Malam: Yes. 9:1-6; Mzm. 96:1-2a,2b-3,11-12,13; Tit. 2:11-14; Luk. 2:1-14.

PS 451, 452, 453, 454, 456, 458, 460, 806, 953
Misa Fajar: Yes. 62:11-12; Mzm. 97:1,6,11-12; Tit. 3:4-7; Luk. 2:15-20.

PS 448, 455, 457, 461, 462, 464, 465, 476, 806, 953
Misa Siang: Yes. 52:7-10; Mzm. 98:1,2-3ab,3cd-4,5-6; Ibr. 1:1-6; Yoh. 1:1-18 (Yoh. 1:1-5,9-14).
PS 459, 463, 466, 467, 468, 475, 477, 806, 953

Mg, 27 – 12 – 2015
Pesta Keluarga Kudus, Yesus, Maria, Yosef (P). Oktaf Natal. E KemSyah PrefNat ComNat. BcE 1Sam. 1:20-22,24-28; Mzm. 84:2-3,5-6,9-10; 1Yoh. 3:1-2,21-24; Luk. 2:41-52.
PS 463, 464 (1,2,4), 466, 608, 613, 841, 956.

JANUARI 2016

Jm, 1 – 1 – 2016
HARI RAYA SANTA MARIA BUNDA ALLAH (P). Hari Oktaf Natal. Tahun Baru. E Kem  Syah Pref SP Maria I ComNat. BcE Bil. 6:22-27; Mzm. 67:2-3,5,6,8; Gal. 4:4-7; Luk. 2:16-21.
PS. 455, 456, 631, 632, 635, 637, 638, 809, 960.
Mg, 3 – 1 – 2016
HARI RAYA PENAMPAKAN TUHAN (P). E KemSyah PrefPenampTuh ComKhus. BcE Yes. 60:1-6; Mzm. 72:1-2,7-8,10-11,12-13; Ef. 3:2-3a,5-6; Mat. 2:1-12. 
PS. 470, 472, 473, 476, 477, 807, 951
Mg, 10 – 1 – 2016
Pesta Pembaptisan Tuhan (P). E Kem PrefKhus. BcE Yes. 40:1-5,9-11; Mzm. 104:1b-2,3-4,24-25,27-28,29-30; Tit. 2:11-14; 3:4-7; Luk. 3:15-16,21-22. 
PS. 233 (Asperges me), 586 (bait 3-4), 588, 591, 592, 478, 863, 957
Mg, 17 – 1 – 2016
Hari Minggu Biasa II (H). E KemSyah. BcE Yes. 62:1-5; Mzm. 96:1-2a,2b-3,7-8a,9-10ac; 1Kor. 12:4-11; Yoh. 2:1-11.
PS.  330, 600, 618, 659, 674, 691, 830, 952
Mg, 24 – 1 – 2016
Hari Minggu Biasa III (H). E KemSyah. BcE Neh. 8:3-5a,6-7,9-11; Mzm. 19:8,9,10,15; 1Kor. 12:12-30 (1Kor. 12:12-14,27); Luk. 1:1-4; 4:14-21.
PS. 619, 616, 651, 652, 655, 653, 683, 699, 852 (MT lebih disarankan: 853), 956
Mg, 31 – 1 – 2016
Hari Minggu Biasa IV (H). E KemSyah. BcE  Yer 1:4-5.17-19; Mzm 71:1-2.3-4a.5-6ab.15ab.17; 1Kor 12:31 - 13:13 (1Kor 13:4-13); Luk 4:21-30.
PS. 332, 421, 564, 661, 662, 663, 829, 963.

FEBRUARI 2016

Mg, 7 – 2 – 2016
Hari Minggu Biasa V (H). E KemSyah. BcE Yes. 6:1-2a,3-8; Mzm. 138:1-2a,2bc-3,4-5,7c-8; 1Kor. 15:1-11 (1Kor. 15:3-8,11); Luk. 5:1-11.
PS. 682, 600, 688, 689, 690, 693, 834, 954
Rb, 10 – 2 – 2016
HARI RABU ABU (U). Pantang dan Puasa. E Pemberkatan dan pembagian abu. PrefPrap IV. BcE Yl. 2:12-18; Mzm. 51:3-4,5-6a,12-13,14,17; 2Kor. 5:20 - 6:2; Mat. 6:1-6,16-18.

Keterangan:
Sebagai hari pertama dari 40 hari berpuasa, seperti Yesus yang berpuasa, sangat dianjurkan perarakan masuk dalam Ekaristi Kudus diiringi dengan nyanyian Litani Para Kudus. (PPP no. 23).
PS. 479,481, 490, 601, 602, 605, 606, 813, 965

Mg, 14 – 2 – 2016
HARI MINGGU PRAPASKAH I (U). E Syah PrefKhus. BcE Ul. 26:4-10; Mzm. 91:1-2,10-11,12-13,14-15; Rm. 10:8-13; Luk. 4:1-13.
PS. 479, 490, 483, 485, 487, 851, 966.
Mg, 21 – 2 – 2016
HARI MINGGU PRAPASKAH II (U). E Syah PrefKhus. BcE Kej. 15:5-12,17-18; Mzm. 27:1,7-8,9abc,13-14; Flp. 3:17 - 4:1 (Flp. 3:20 - 4:1); Luk. 9:28b-36.
PS. 480, 483, 539, 543, 544, 652, 801, 965.
Mg, 28 – 2 – 2016
HARI MINGGU PRAPASKAH III (U). E Syah PrefKhus. BcE Kel.  3:1-8a,13-15; Mzm. 103:1-2,3-4,6-7,8,11; 1Kor. 10:1-6,10-12; Luk. 13:1-9.
PS. 483, 486, 488, 539, 541, 814, 965.

MARET 2016

Mg, 6 – 3 – 2016
HARI MINGGU PRAPASKAH IV (U). E Syah PrefPrap. BcE Yos. 5:9a,10-12; Mzm. 34:2-3,4-5,6-7; 2Kor. 5:17-21; Luk. 15:1-3,11-32. BcO Im. 8:1-17; 9:22-24.

Keterangan:
Minggu ini adalah Minggu Laetare, “alat-alat musik dapat dibunyikan dan altar boleh dihiasi dengan bunga ... dapat dipakai busana liturgi warna merah muda” (PPP. art. 25)
PS. 487, 486, 483, 539, 541, 691, 857 (ayat: Bait 1-3), 965.
Mg, 13 – 3 – 2016
HARI MINGGU PRAPASKAH V (U). E Syah PrefPrap. BcE Yes.  43:16-21; Mzm. 126:1-2ab,2cd-3,4-5,6; Flp. 3:8-14; Yoh. 8:1-11. BcO Bil. 12:1-15.
PS. 479 (bait 1, 4), 483, 486, 715, 830, 965.
Mg, 20 – 3 – 2016
HARI MINGGU PALMA MENGENANGKAN SENGSARA TUHAN (M).
SebE Pemberkatan daun palma dan perarakan. BcPerarakan: Luk 19:28-40. BcE Yes. 50:4-7; Mzm. 22:8-9,17-18a,19-20,23-24; Flp. 2:6-11; Luk. 22:14- 23:56 (Luk. 23:1-49). BcO Yer. 22:1-8; 23:1-8.
Pembuka dan perarakan palma: PS. 491-495
Ekaristi: PS. 480, 482, 487, 488, 510, 512,, 819, 965.
Km, 24 – 3 – 2016
Sore: KAMIS PUTIH (P). E Peringatan Perjamuan Tuhan; Kem; SesHom: Pembasuhan Kaki Fak. Pref Ekaristi I. ComKhus HancKhus. BcE Kel. 12:1-8,11-14; Mzm. 116:12-13,15-16bc,17-18; 1Kor. 11:23-26; Yoh. 13:1-15.  
PS. 496, 497, 498, 660, 685, 686,856, 965.
Perarakan Sakramen: PS 501, 502.
Tuguran: PS. 500, 503.
Jm, 25 – 3 – 2016
HARI JUMAT AGUNG (M). Pantang dan Puasa. Ses tengah hari: Upac Sengsara Tuhan: LitSabda - Penghormatan Salib - KomuniFak. BcUpac: Yes. 52:13 - 53:12; Mzm. 31:2,6,12-13,15-16,17,25; Ibr. 4:14-16; 5:7-9; Yoh. 18:1 - 19:42. O Khusus IbdSore tidak perlu diucapkan oleh mereka yang mengikuti Upacara Mengenangkan Sengsara Tuhan. Selubung salib dibuka setelah Ibadat Jumat Agung selesai, tetapi tiap patung tetap diselubungi kain ungu sampai hari Sabtu menjelang misa Vigili Paskah. BcO Ibr. 9:11-28.

Catatan: HARI RAYA KABAR SUKACITA dipindahkan ke hari Senin, 4 April 2016.
Pembukaan: (tanpa nyanyian)
Mazmur Tanggapan : PS. 820, 966.

Selingan Kisah: PS 480, 482
Penghormatan Salib   : 504/505, 506, 507, 508, 509, 512

Sb, 26 – 3 – 2016
Malam : MALAM PASKAH (P). LitCahaya - LitSabda - LitBaptis - LitEkaristi. KemSesBcPL Alleluya SebInjil. PrefPaskah I ComKhus HancKhus. BcE  Kej. 1:1 - 2:2 (Kej. 1:1,26-31a); Mzm. 104:1-2a,5-6,10,12,13-14,24,35c atau Mzm. 33:4-5,6-7,12-13,20,22; Kej. 22:1-18 (Kej. 22:1-2,9a,10-13,15-18); Mzm. 16:5,8,9-10,11; Kel. 14:15 - 15:1; MT Kel. 15:1-2,3-4,5-6,17-18; Yes. 54:5-14; Mzm. 30:2,4,5-6,11,12a,13b; Yes. 55:1-11; MT Yes. 12:2-3,4bcd,5-6; Bar. 3:9-15,32 - 4:4; Mzm. 19:8,9,10,11; Yeh. 36:16-17a,18-28; Mzm. 42:3,5bcd; Mzm. 43:3.4; kalau ada baptisan: MT Yes. 12:2-3,4bcd,5-6 atau Mzm. 51:12-13,14-15,18-19; Rm. 6:3-11; Mzm. 118:1-2,16ab-17,22-23; Luk. 24:1-12.
Upacara Cahaya: PS 513/513a, 673, 514

Saran: Untuk Bacaan Pertama (Kisah Penciptaan): baik juga disemarakkan dengan Ulangan PS. 866 oleh Koor dan Umat.

Liturgi Sabda:
PS. 830 (Mazmur IA atau IB), 847, 671, 838, 864, 852, 843 (kalau ada Baptisan memakai Mzm. 51/PS. 826), 867.      

Liturgi Baptis: PS. 592

Persembahan: PS. 521

Madah Syukur: PS. 520

Pengutusan: PS. 524

Catatan:
·         "Seluruh perayaan Vigili Paskah dilaksanakan waktu malam: tak boleh diadakan sebelum gelap atau berakhir setelah fajar hari Minggu. Peraturan ini harus ditepati secara ketat. Penyelewengan---yakni merayakan Vigili Paskah pada waktu biasanya diadakan Misa Sabtu sore, tak dibenarkan." (Pedoman Persiapan dan Perayaan Paskah, no. 78 seri Dokumen Gereja No. 71).

·         Sedapat mungkin seluruh bacaan (9) dibacakan. Bila situasi tidak memungkinkan, bacaan dapat dikurangi, tetapi paling sedikit ada 3 bacaan dari Perjanjian Lama sebelum Bacaan Pertama dalam Misa. Bacaan tentang Pembebasan dari Mesir wajib dibacakan. Pada perayaan liturgi malam ini paling tepat  diadakan penerimaan tiga sakramen inisiasi.
Mg, 27 – 3 – 2016
HARI RAYA PASKAH KEBANGKITAN TUHAN (P). E Kem Sekw Syah PrefPaskah I ComKhus HancKhus. BcE Kis. 10:34a,37-43; Mzm. 118:1-2,16ab-17,22-23; Kol. 3:1-4 atau 1Kor. 5:6b-8; Yoh. 20:1-9 atau kalau ada BcESore: Luk. 24:13-35. BcESore: BcInj: Luk. 24:13-35.
PS 516, 518, 521, 523, 524, 527, 821, 518 (Madah Sekuensia), 959.

APRIL 2016

Mg, 3 - 4 - 2016
HARI MINGGU PASKAH II (P)/ KERAHIMAN ILAHI. Oktaf Paskah. E KemSyah PrefPaskah I ComKhus HancKhus. BcE Kis. 5:12-16; Mzm. 118:2-4,22-24,25-27a; Why. 1:9-11a,12-13,17-19; Yoh. 20:19-31. O AllTuh. BcO Kol 3:1-17. O IbdSore II

Pada "Hari Minggu Kerahiman Ilahi", setiap orang Katolik dapat memperoleh indulgensi penuh.
Syaratnya:
* menerima Sakramen Tobat.
* menerima Sakramen Ekaristi pada Hari Minggu Kerahiman Ilahi.
* berdoa dalam ujud Sri Paus.
Indulgensi pada Minggu Kerahiman Ilahi diumumkan melalui Dekrit Penitensiari Apostolik pada tgl 29 Juni 2002.
PS. 517, 519 (1,6-10), 521, 524, 619, 691,831, 955.
Sn, 4 - 4 - 2016
HARI RAYA KABAR SUKACITA  (P). E KemSyah PrefKhus. BcE Yes. 7:10-14; 8:10; Mzm. 40:7-8a,8b-9,10,11; Ibr. 10:4-10; Luk. 1:26-38. O AllTuh. BcO 1Taw. 17:1-15.
PS. 628, 384, 544, 549,525, 850, 960.
Mg, 10 - 4 - 2016
HARI MINGGU PASKAH III (P). E KemSyah PrefPaska. BcE Kis. 5:27b-32,40b-41; Mzm. 30:2,4,5,6,11,12a,13b; Why. 5:11-14; Yoh. 21:1-19 (Yoh. 21:1-14). O AllTuh. BcO Kis. 8:4-25.
PS. 522, 523, 525, 526, 527, 530, 829, 963.
Mg, 17 - 4 - 2016
HARI MINGGU PASKAH IV (P). E KemSyah PrefPaska. BcE Kis. 13:14,43-52; Mzm. 100:2,3,5; Why. 7:9,14b-17; Yoh. 10:27-30. O AllTuh. BcO Kis. 12:1-23.

Hari Minggu Panggilan
PS. 421, 542, 539 (bait 4,5), 646, 656, 840, 961.
Mg, 24 - 4 - 2016
HARI MINGGU PASKAH V (P). E KemSyah PrefPaska. BcE Kis. 14:21b-27; Mzm.145:8-9,10-11,12-13ab; Why. 21:1-5a; Yoh. 13:31-33a,34-35. O AllTuh. BcO Kis. 16:16-40.
PS. 429, 430, 433, 520, 523, 525, 528, 661, 662, 836, 956.

MEI 2016

Mg, 1 - 5 - 2016
HARI MINGGU PASKAH VI (P). E KemSyah PrefPaskah. BcE Kis. 15:1-2,22-29; Mzm. 67:2-3,5,6,8; Why. 21:10-14.22-23; Yoh. 14:23-29. O AllTuh. BcO Kis. 20:17-38.
PS. 526, 529, 530, 660, 661, 662, 663, 659, 822, 959
Km, 5 - 5 - 2016
HARI RAYA KENAIKAN TUHAN (P). E KemSyah PrefKenaikan ComKhus. BcE Kis. 1:1-11; Mzm. 47:2-3,6-7,8-9; Ef. 1:17-23 atau Ibr. 9:24-28; 10:19-23; Luk. 24:46-53. O Khusus AllTuh. BcO Ef 4:1-24.

Catatan:
Lilin Paskah  tetap dipasang dekat altar, dan dinyalakan dalam setiap Perayaan Ekaristi sampai Pentakosta. Besok mulai Novena Pentakosta. Dianjurkan supaya tema-tema Novena Pentakosta diambil dari Bacaan-bacaan Misa pada hari yang bersangkutan.
PS. 531, 532, 533, 534, 548, 551, 676, 825, 962.
Mg, 8 - 5 - 2016
HARI MINGGU PASKAH VII (P). E KemSyah PrefPaska. BcE Kis. 7:55-60; Mzm. 97:1,2b,6,7c,9; Why. 22:12-14,16-17,20; Yoh. 17:20-26. O AllTuh. BcO Kis. 24:1-6,8b-27.

Hari Minggu Komunikasi Sedunia
PS. 520, 616, 617, 618, 619, 620, 621, 622, 836, 956.
Mg, 15 - 5 - 2016
HARI RAYA PENTAKOSTA (M). E Kem Sekw Syah PrefPentakosta ComKhus. BcE Kis. 2:1-11; Mzm. 104:1ab,24ac,29bc-30,31,34; 1Kor. 12:3b-7,12-13 atau Rm. 8:8-17; Yoh. 14:15-16,23b-26. O Khusus AllTuh. BcO Rm. 8:5-27.
Pem.: PS 565; MT: PS 828; Sekuensia: PS 569; BPI: PS 964; Persem.: PS 573; Mdh Sykr: PS 577; Pengutusan: PS 570; Pilihan lain: 566, 567, 569
Mg, 22 - 5 - 2016
HARI RAYA TRITUNGGAL MAHAKUDUS (P). E KemSyah PrefKhus. BcE Ams. 8:22-31; Mzm. 8:4-5,6-7,8-9; Rm. 5:1-5; Yoh. 16:12-15. O Khusus AllTuh. BcO Ef 1:1-14 atau 1Kor 2:1-16.
PS. 578, 579, 581, 582, 583, 584, 580, 832, 961
Mg, 29 - 5 - 2016
HARI RAYA TUBUH DAN DARAH KRISTUS (P). E KemSyah Sekw PrefEkaristi. BcE Kej. 14:18-20; Mzm. 110:1,2,3,4; 1Kor. 11:23-26; Luk. 9:11b-17. O Khusus AllTuh. BcO Rm. 5:1-21 atau Kel. 24:1-11.
PS. 856, 960
PS 856; Bait P, Injil: PS 960; Sekuensi: PS 556; Nyanyian lain: PS 335, 384, 421, 428, 429, 430, 432

JUNI 2016

Jm, 3 - 6 - 2016
HARI RAYA HATI YESUS YANG MAHAKUDUS (P). E KemSyah PrefKhus. BcE Yeh. 34:11-16; Mzm. 23:1-3a,3b-4,5,6; Rm. 5:5b-11; Luk. 15:3-7.
PS. 337, 422, 561, 563, 564, 659 (2-3), 849, 961.
Mg, 5 - 6 - 2016
Hari Minggu Biasa X (H). E KemSyah. BcE 1Raj. 17:17-24; Mzm. 30:2,4,5-6,11,12a,13b; Gal. 1:11-19; Luk. 7:11-17.
PS. 335, 690, 418, 551, 654, 829, 963.
Mg, 12 - 6 - 2016
Hari Minggu Biasa XI (H). E KemSyah. BcE 2Sam. 12:7-10,13; Mzm. 32:1-2,5,7,11; Gal. 2:16,19-21; Luk. 7:36 – 8:3 (Luk. 7:36-50).
PS. 540, 602, 600, 603, 601, 813, 960
Mg, 19 - 6 - 2016
Hari Minggu Biasa XII (H). E KemSyah. BcE Za. 12:10-11; 13:1; Mzm. 63:2abcd,2e-4,5-6,8-9; Gal. 3:26-29; Luk. 9:18-24.
PS. 323, 371, 555, 426, 553, 843, 961
Jm, 24 - 6 - 2016
HARI RAYA KELAHIRAN S. YOHANES PEMBAPTIS (P). E KemSyah PrefKhus.  BcE Yes. 49:1-6; Mzm. 139:1-3,13-14ab,14c-15;  Kis. 13:22-26; Luk. 1:57-66,80. O Khusus AllTuh. BcO Yer. 1:4-10,17-19.
PS. 447, 549, 641, 642, 643, 830, 952
Mg, 26 - 6 - 2016
Hari Minggu Biasa XIII (H). E KemSyah. BcE 1Raj. 19:16b,19-21; Mzm. 16:1-2a,5,7-8,9-10,11; Gal 5:1,13-18; Luk. 9:51-62.
PS. 682, 690, 688, 693, 683, 840, 960
Rb, 29 - 6 - 2016
HARI RAYA S. PETRUS dan S. PAULUS, RAS (M). E KemSyah. BcE Kis. 12:1-11; Mzm. 34:2-3,4-5,6-7,8-9; 2Tim. 4:6-8,17-18; Mat. 16:13-19. O Khusus AllTuh. BcO Gal. 1:15 – 2:10.
PS. 586, 640, 641, 642, 643, 658, 838, 952


SUMBER: KOMISI LITURGI KWI 

(bersambung)

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy