| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>

Kamis, 18 Februari 2010 Hari Kamis sesudah Rabu Abu

Kamis, 18 Februari 2010
Hari Kamis sesudah Rabu Abu

Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang --- Mat 24:42

Doa Renungan

Allah Bapa yang maharahim, setiap kali kami menikmati hidup yang baru, kami menyadari kemurahan hati dan kebaikan-Mu. Semoga kami setia untuk mengabdi pada-Mu dalam setiap tugas dan karya kami. Curahkanlah rahmat kesetiaan kepada kami untuk memikul salib yang Kauberikan kepada setiap pengikut-Mu. Semoga Engkau yang tersalib menguatkan kami dalam perjalanan hidup kami, meskipun harus menghadapi godaan dan tantangan. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Amin.

Sebelum masuk ke tanah terjanji, Musa mengajak umat Israel untuk hidup seturut apa yang telah diperintahkan Tuhan. Ada dua pilihan dalam hidup ini, berkat atau kutukan. Barangsiapa mau hidup dalam berkat Tuhan, perlu terbuka menerima hidup dalam tawaran keselamatan-Nya. Kutuk bukanlah sesuatu yang dikehendaki-Nya. Berarti kita sendiri yang mau menjauhkan diri dari keselamatan yang ditawarkan itu.

Bacaan Pertama
Pembacaan dari Kitab Ulangan (30:15-20)

"Pada hari ini aku menghadapkan kepadamu: berkat dan kutuk."

15 Di padang gurun di seberang Sungai Yordan, Musa berkata kepada bangsanya, "Ingatlah, aku menghadapkan kepadamu pada hari ini kehidupan dan keberuntungan, kematian dan kecelakaan, 16 karena pada hari ini aku memerintahkan kepadamu untuk mengasihi TUHAN, Allahmu, dengan hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya dan berpegang pada perintah, ketetapan dan peraturan-Nya, supaya engkau hidup dan bertambah banyak dan diberkati oleh TUHAN, Allahmu, di negeri ke mana engkau masuk untuk mendudukinya. 17 Tetapi jika hatimu berpaling dan engkau tidak mau mendengar, bahkan engkau mau disesatkan untuk sujud menyembah kepada allah lain dan beribadah kepadanya, 18 maka aku memberitahukan kepadamu pada hari ini, bahwa pastilah kamu akan binasa; tidak akan lanjut umurmu di tanah, ke mana engkau pergi, menyeberangi sungai Yordan untuk mendudukinya.19 Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu,20 dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan berpaut pada-Nya, sebab hal itu berarti hidupmu dan lanjut umurmu untuk tinggal di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni kepada Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepada mereka."
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan PS 840
Ref. Bahagia kuterikat pada Yahwe, harapanku pada Allah Tuhanku
Ayat. (Mzm 1:1-2.3.4.6)
1. Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah hukum Tuhan, dan siang malam merenungkannya.
2. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
3. Bukan demikianlah orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiupkan angin. Sebab Tuhan mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.

Bait Pengantar Injil PS. 966
Ref. Terpujilah Kristus Tuhan, Sang Raja kemuliaan dan kekal
Ayat. Bertobatlah, sabda Tuhan, sebab Kerajaan Surga sudah dekat.

Anak Manusia harus menderita memanggul salib. Karena itu barangsiapa menjadi murid-Nya perlu bersiap sedia untuk mengikuti-Nya, dan memikul salib setiap hari.

Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (9:22-25)

"Barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya."

22 Sekali peristiwa Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga." 23 Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku. 24 Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya. 25 Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri?
Demikianlah Injil Tuhan
Terpujilah Kristus.

Renungan

Sebelum pesawat lepas landas biasanya beberapa pramugari cantik mendemonstrasikan berbagai hal yang penting bagi keselamatan jiwa semua penumpangnya. Tujuannya untuk membantu memudahkan para penumpang apabila ada hal-hal darurat yang terjadi selama penerbangan berlangsung. Selain itu, di selipan kursi penumpang juga masih dimuat panduan tertulis bagi keselamatan penerbangan yang harus dibaca oleh para penumpang.

Panduan sangat dibutuhkan dalam hidup ini. Ada yang dibuat secara tertulis, namun tidak sedikit pula yang berbentuk lisan. Jika dimanfaatkan secara tepat dan maksimal tentu akan membuahkan hasil yang mengagumkan.

Berbahagialah kita yang menjadi pengikut Kristus. Sebab, kita bukan hanya memiliki panduan hidup tertulis yang tertuang dalam Sepuluh Perintah Allah, tetapi kita juga memiliki contoh kehidupan Yesus yang konkret, yang dapat kita jadikan model bagi hidup kita masing-masing.

Tuhan Yesus, aku ingin menyelaraskan hidupku dengan menjadikan-Mu sebagai paradigma hidupku sendiri. Amin.

Ziarah Batin 2010, Renungan dan Catatan Harian





Bagikan

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy