Sabtu, 13 September 2014
Peringatan Wajib St. Yohanes Krisostomus, Uskup dan Pujangga Gereja
“Kristus besertaku, siapa yang akan kutakuti?” (St. Yohanes Krisostomus)
Antifon Pembuka (Yeh 34:11.23-24)
Aku akan memperhatikan domba-domba-Ku, mengangkat seorang gembala
sebagai pemimpin, dan Aku, Tuhan sendiri, menjadi Allah mereka.
Tobat 3 (Luk 6:43-49) Tuhan Yesus Kristus, Engkau mengajar kami ketaatan dengan hidup taat kepada Bapa sampai wafat di kayu salib. Tuhan, kasihanilah kami. Engkau
bersabda, "Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan
melakukannya, ia sama dengan orang bijaksana, yang mendirikan rumahnya
di atas wadas." Kristus, kasihanilah kami.Engkau juga mengingatkan kami bahwa yang mendirikan rumah di atas pasir akan mudah roboh bila ada angin kencang. Tuhan, kasihanilah kami.
Doa Pagi
Ya Allah, dalam diri Yesus Kristus, Putra-Mu, Engkau telah menaruh Sabda
cinta kasih-Mu. Kami mohon, buatlah Sabda-Mu itu berkembang subur dalam
diri kami agar kami semakin menyerupai Putra-Mu dalam cinta kasih yang
tulus kepada sesama kami. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami, yang
bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Perjalanan menuju persatuan dengan Allah mengandalkan penolakan terhadap
segala bentuk berhala. Persatuan ini akan semakin nyata ketika kita
tidak mencemarinya dengan tindakan persekutuan dengan roh-roh jahat atau
pun berhala. Kemurnian persekutuan dengan Kristus hendak kita jaga
dengan tidak bersekutu dengan roh-roh jahat dan berhala.
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Korintus (1Kor 10:14-22a)
"Kita ini sekalipun banyak, merupakan satu tubuh, karena kita semua mendapat bagian dalam roti yang satu itu."
Saudara-saudaraku terkasih, jauhilah penyembahan berhala! Aku berbicara
kepada kalian, sebagai orang-orang yang bijaksana. Pertimbangkanlah
sendiri apa yang kukatakan. Bukankah piala syukur yang kita syukuri
merupakan persekutuan dengan darah Kristus? Bukankah roti yang kita
bagi-bagi merupakan persekutuan dengan tubuh Kristus? Karena roti itu
hanya satu, maka kita ini sekalipun banyak, merupakan satu tubuh, karena
kita semua mendapat bagian dalam roti yang satu itu. Perhatikanlah
bangsa Israel yang alami: Bukankah mereka yang makan apa yang
dipersembahkan mendapat bagian dalam pelayanan mezbah? Apa yang
kumaksudkan? Apakah daging persembahan berhala itu mempunyai arti?
Ataukah berhala itu sendiri mempunyai arti? Bukan! Yang kumaksudkan
ialah: apa yang mereka persembahkan itu dipersembahkan kepada roh-roh
jahat, bukan kepada Allah. Dan aku tidak mau, kalian bersekutu dengan
roh-roh jahat. Kalian tidak dapat minum dari piala Tuhan dan sekaligus
juga dari piala roh-roh jahat. Kalian tidak dapat mengambil bagian dalam
perjamuan Tuhan dan sekaligus juga dalam perjamuan roh-roh jahat. Atau
maukah kita membangkitkan cemburu Tuhan?
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah. Mazmur Tanggapan, do = g, 2/4, 3/4, PS 856Ref. Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu, Inilah Darah-Ku yang ditumpahkan bagimu. Lakukanlah ini akan peringatan kepada-Ku.
atau Aku mempersembahkan kurban syukur kepada-Mu, ya Tuhan.
Ayat. (Mzm 116:12-13.17-18)
1. Bagaimana akan kubalas kepada Tuhan segala kebajikan-Nya kepadaku?
Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama Tuhan,
2. Aku akan mempersembahkan korban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan
nama Tuhan, akan membayar nazarku kepada Tuhan di depan seluruh
umat-Nya,
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Orang yang mengasihi Aku akan menaati sabda-Ku. Bapa-Ku akan mengasihi dia, dan Kami akan datang kepadanya.
Buah-buah baik yang terungkap dalam
tindakan sehari-hari tentu berasal dari hati yang baik. Kebaikan itu
diperoleh dari sang sumber kebaikan yaitu Allah sendiri. Oleh karena
itu, sangatlah perlu untuk selalu menjalin persekutuan dengan sumber
kebaikan. Ini semua bisa dikerjakan dengan mengisi hati kita dengan
firman Tuhan.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (6:43-49)
"Mengapa kalian berseru kepada-Ku, 'Tuhan, Tuhan!' padahal kalian tidak melakukan apa yang Kukatakan?"
Yesus menyampaikan wejangan ini kepada murid-murid-Nya, “Tidak ada pohon
baik yang menghasilkan buah yang tidak baik. Dan tidak ada pula pohon
tidak baik yang menghasilkan buah baik. Sebab setiap pohon dikenal dari
buahnya. Karena dari semak duri orang tidak memetik buah ara dan dari
duri-duri orang tidak memetik buah anggur. Orang yang baik mengeluarkan
barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik. Tetapi orang
jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaan hatinya yang
jahat. Sebab yang diucapkan mulut meluap dari hati. Mengapa kalian
berseru kepada-Ku, ‘Tuhan, Tuhan!’ padahal kalian tidak melakukan apa
yang Kukatakan? Setiap orang yang datang kepada-Ku dan mendengarkan
sabda-Ku serta melakukannya, - Aku menyatakan dengan siapa ia dapat
disamakan: - Dia itu sama dengan orang yang mendirikan rumah. Ia
menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. Ketika datang
air bah dan banjir melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan,
karena dibangun dengan kokoh. Sebaliknya barangsiapa mendengar sabda-Ku
dan tidak melakukannya, ia sama dengan orang yang mendirikan rumah di
atas tanah tanpa dasar. Ketika dilanda banjir, rumah itu segera roboh,
dan hebatlah kerusakannya.”
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
Renungan
Kualitas buah pertama-tama bergantung pada bibitnya. Jika berasal dari
bibit unggul, tentu buah itu berkualitas unggul. Yohanes Krisostomus,
sang mulut emas, adalah salah satu contoh bibit unggul dalam Gereja.
Kotbah-kotbahnya yang menyentuh dan menggerakkan itu adalah bukti bahwa
perbendaharaan hatinya sangat baik. Oleh kotbah-kotbah dan ajarannya
banyak orang bertobat dan kembali kepada Tuhan. Apakah hidupku sudah
membuahkan hasil yang baik? Ataukah aku masih memerlukan pupuk rohani?
Doa Malam
Ya Yesus, sesungguhnya Engkau selalu menumbuhkembangkan iman, harapan dan
cinta yang ada padaku dalam hidup sehari-hari. Bantulah aku untuk
mengupayakan hal-hal yang baik, sehingga banyak orang merasakan
buah-buah yang manis. Dengan demikian nama-Mu semakin dimuliakan. Amin.
RUAH