| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>

Selasa, 23 Juni 2015 Hari Biasa Pekan XII

Selasa, 23 Juni 2015
Hari Biasa Pekan XII

“Sesuatu yang murni, bebas dari kecenderungan hawa nafsu, mengarah pada sumber kedamaian, yakni Kristus” (St. Gregorius dari Nissa)

Antifon Pembuka (Mzm 15:1a.2)

Tuhan, siapa yang boleh menumpang di kemah-Mu? Orang yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan yang mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya.

Doa Pagi


Allah Bapa Mahakuasa, andaikata Engkau tidak menunjukkan jalan, tentu kami tersesat seperti orang buta. Perkenankanlah sabda Yesus Putra-Mu selalu mengarahkan perjalanan kami, agar dapat memasuki sukacita abadi, yang Kaujanjikan kepada siapa pun yang berkehendak baik. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
 
Abram memiliki kualitas pribadi yang baik. Dia tidak memaksakan kehendak dan tidak dikuasai ketamakan, sehingga dia memberi kesempatan kepada Lot untuk memilih dan menentukan tempat baginya dan rombongannya. Kualitas pribadi ini menjadi landasan keterbukaan dan kesiapan menerima anugerah-anugerah Allah.
 

Bacaan dari Kitab Kejadian (13:2.15-18)   
    
"Janganlah kiranya ada perkelahian antara aku dan engkau, sebab kita ini kerabat!"
   
Abram itu seorang yang sangat kaya. Ia memiliki banyak ternak, perak dan emas. Juga Lot, yang ikut bersama-sama dengan Abram, mempunyai domba dan lembu serta kemah. Tetapi negeri itu tidak cukup luas bagi mereka sebab harta milik mereka amat banyak, sehingga mereka tidak dapat diam bersama-sama. Karena itu terjadilah perkelahian antara para gembala Abram dan gembala Lot. Waktu itu orang Kanaan dan orang Feris diam di negeri itu. Maka berkatalah Abram kepada Lot, “Janganlah kiranya ada perkelahian antara aku dan engkau, antara para gembalaku dan gembalamu, sebab kita ini kerabat. Bukankah seluruh negeri ini terbuka untukmu? Baiklah pisahkan dirimu dari padaku: jika engkau ke kiri, maka aku ke kanan, jika engkau ke kanan, maka aku ke kiri.” Lalu Lot melayangkan pandangannya, dan dilihatnyalah bahwa seluruh Lembah Yordan banyak airnya, seperti taman Tuhan, seperti tanah Mesir, sampai ke Zoar. Hal itu terjadi sebelum Tuhan memusnahkan Sodom dan Gomora. Sebab itu Lot memilih baginya seluruh Lembah Yordan itu; lalu ia berangkat ke sebelah timur, dan mereka berpisah. Abram menetap di tanah Kanaan, tetapi Lot menetap di kota-kota Lembah Yordan dan berkemah di dekat Sodom. Adapun orang Sodom sangat jahat dan berdosa terhadap Tuhan. Setelah Lot berpisah dari Abram, bersabdalah Tuhan kepada Abram, “Pandanglah sekelilingmu dan lihatlah dari tempat engkau berdiri itu ke timur dan ke barat, utara dan selatan. Seluruh negeri yang kaulihat itu akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu, untuk selama-lamanya. Dan Aku akan menjadikan keturunanmu banyak seperti debu tanah. Sebagaimana debu tanah tak dapat dihitung, demikian pun keturunanmu tak terhitung banyaknya. Bersiaplah, jalanilah negeri itu menurut panjang dan lebarnya, sebab kepadamulah akan Kuberikan negeri itu.” Sesudah itu Abram memindahkan kemahnya dan ia menetap di dekat pohon-pohon tarbantin di Mamre, dekat Hebron. Lalu didirikannyalah mezbah di situ bagi Tuhan.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan do = f, 3/4, PS 848
Ref. Tuhan siapa diam di kemah-Mu, siapa tinggal di gunung-Mu yang suci?
Ayat. (Mzm 15:2-3ab.3cd-4ab.5)
1. Yaitu orang yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya; yang tidak menyebar fitnah dengan lidahnya.
2. Yang tidak berbuat jahat terhadap teman, dan tidak menimpakan cela kepada tetangganya; yang memandang hina orang-orang tercela tetapi menjunjung tinggi orang-orang yang takwa.
3. Yang tidak meminjamkan uangdengan makan riba dan tidak menerima suap melawan orang tak bersalah. Siapa yang berlaku demikian tidak akan goyah selama-lamanya.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, alleluya
Ayat. (Yoh 8:12)
Akulah cahaya dunia; siapa yang mengikuti Aku, ia hidup dalam cahaya abadi.

Nilai-nilai tertentu yang kita anggap baik, belum tentu diterima baik juga oleh orang lain. Oleh karenanya, kita diajak untuk bersikap bijaksana dalam berbagi kebaikan dengan orang lain.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (7:6.12-14)
   
"Segala sesuatu yang kamu kehendaki diperbuat orang kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka."
    
Dalam khotbah di bukit, Yesus berkata, “Janganlah kamu memberikan barang yang kudus kepada anjing, dan janganlah kamu melemparkan mutiaramu kepada babi, supaya jangan diinjak-injak dengan kakinya, lalu babi itu berbalik mengoyak kamu. Segala sesuatu yang kamu kehendaki diperbuat orang kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi. Masuklah melalui pintu yang sempit itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kebinasaan, dan banyak orang telah masuk melalui pintu dan jalan itu. Tetapi sempitlah pintu dan sesaklah jalan yang menuju kehidupan, dan sedikitlah orang yang menemukannya.”
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
 
Renungan
 
Pintu dan jalan menuju kebinasaan itu lebar dan luas. Banyak orang senang dengan pintu dan jalan ini. Pintu dan jalan menuju kehidupan itu sempit dan sesak. Sedikit sekali orang menemukannya. Di pintu dan jalan manakah Anda dan saya saat ini berada? Mari kita cari pintu dan jalan yang sempit itu meski sulit, karena akan membawa kita kepada kehidupan sejati.

Antifon Komuni (Mat 7:14)

Sempitlah pintu dan sesaklah jalan yang menuju kehidupan, dan sedikitlah orang yang menemukannya.

Doa Malam

Tuhan Yesus, terimalah persembahan hidupku hari ini. Ampunilah dosaku karena mau menang sendiri untuk memenuhi kepentingan egoku. Mampukanlah aku senantiasa bekerja sama dengan rahmat-Mu sehingga dapat memasuki pintu yang sempit untuk menuju kehidupan abadi. Amin.


RUAH

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy