Selasa, 08 Desember 2009 Hari Raya SP Maria Dikandung Tanpa Dosa

Selasa, 08 Desember 2008
Hari Raya SP Maria Dikandung Tanpa Dosa

Engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki.

Doa Renungan

Allah Bapa yang maha pengasih Engkaulah sumber sukacita kami. Hari ini melalui malaikat-Mu Engkau memberikan kabar sukacita kepada Bunda Maria. Kami mohon kepada-Mu ya Bapa berilah kami kebijaksanaan sejati untuk selalu bergembira. Buatlah kami juga menjadi sumber sukacita bagi sesama kami. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa. Amin.

Bacaan Pertama (Kej 3:9-15.20)

L. Aku akan mengadakan permusuhan antara keturunanmu dan keturunan wanita itu.

Pembacaan dari Kitab Kejadian

9 Pada suatu hari, di Taman Eden, setelah Adam makan buah pohon terlarang, Tuhan Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya, "Di manakah engkau?" 10 Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi." 11 Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?" 12 Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." 13 Kemudian berfirmanlah Tuhan Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." 14 Lalu berfirmanlah Tuhan Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu. 15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." 20 Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
.
Mazmur Tanggapan PS 807
Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
Ayat. (Mzm 98:1.2-3ab.3bc-4)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang daripada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!

Bacaan Kedua(Ef 1:3-6.11-12)

L. Di dalam Kristus, Allah telah memilih kita.

Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Efesus

3 Saudara-saudara, terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga. 4 Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. 5 Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, 6 supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya. 11 Aku katakan "di dalam Kristus", karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan--kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja menurut keputusan kehendak-Nya-- 12 supaya kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, boleh menjadi puji-pujian bagi kemuliaan-Nya.
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, Alleluya.
Ayat. Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau.

Bacaan Injil (Luk 1:26-38)

I. Engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas

26 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, 27 kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. 28 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." 29 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu. 30 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. 31 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. 32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, 33 dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan." 34 Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" 35 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. 36 Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, iapun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu. 37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." 38 Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
Inilah Injil Tuhan kita!
Sabda-Mu sungguh mengagumkan!


Renungan

Ibu tua itu dengan setiap tiap pagi mengikuti perayaan Ekaristi di gereja paroki. Biasanya ia sudah tiba di gereja setengah jam sebelum Ekaristi dimulai. Bukan untuk ngobrol sebagaimana umumnya anak-anak muda, namun untuk berdoa rosario. Dalam keheningan dan dinginnya pagi, dirasakannya semilir angin menerobos baju hangat dan menembus pori-pori kulitnya yang keriput, sambil mendarazkan “Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu….”, dan menggerakkan jari-jarinya berpindah dari manik-manik yang satu ke manik-manik yang lain pada kalung rosario kesayangannya. Begitu terus-menerus. Tampaknya sederhana, namun menuntut kesetiaan. Doa sederhana yang keluar dari hati amat berkenan di hadapan Allah.

Bunda Maria adalah teladan bagi semua orang beriman. Ia dipilih menjadi Bunda Penebus bukan karena kehebatannya, namun karena kesederhanaan dan kesuciannya. Allah ingin memakai rahimnya sebagai ‘tempat antara’, ‘tabernakel’ bagi kehadiran Putra-Nya di dunia, tempat ia memuliakan yang teraniaya, menjatuhkan yang lalim dan sombong.

Bunda Maria yang dikandung tanpa dosa, sertai aku di dalam doa-doamu agar dapat mengikuti teladan kesederhanaanmu dalam hidupku, dan menjadi berkat bagi sesamaku. Amin.

Ziarah Batin 2009, Renungan dan Catatan Harian



Photobucket


Bagikan

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy