renunganpagi.blogspot.com menyampaikan
turut berduka cita sedalam-dalamnya atas berpulangnya KH Abdurrahman Wahid, Presiden ke 4 Republik Indonesia.
Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Bagikan
Sambutlah sabda Tuhan, bukan sebagai perkataan manusia, melainkan sebagaimana sebenarnya, sebagai Sabda Allah. (lih. Tes 2:13)
| Halaman Depan | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Kisah Hidup |
Minggu, 03 Januari 2010 Hari Raya Penampakan Tuhan
Minggu, 03 Januari 2010
Hari Raya Penampakan Tuhan
"Bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu berada"
Doa Renungan
Syukur kepada Allah.
Syukur kepada Allah.
Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (2:1-12)
1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem 2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia." 3 Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem. 4 Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. 5 Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi: 6 Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel." 7 Lalu dengan diam-diam Herodes memanggil orang-orang majus itu dan dengan teliti bertanya kepada mereka, bilamana bintang itu nampak. 8 Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem, katanya: "Pergi dan selidikilah dengan seksama hal-hal mengenai Anak itu dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku supaya akupun datang menyembah Dia." 9 Setelah mendengar kata-kata raja itu, berangkatlah mereka. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu berada. 10 Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. 11 Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur. 12 Dan karena diperingatkan dalam mimpi, supaya jangan kembali kepada Herodes, maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain.
Demikianlah Injil Tuhan
Terpujilah Kristus.
Rekan-rekan yang baik!
Pada Hari Raya Penampakan Tuhan ini dibacakan Mat 2:1-12. Di situ dikisahkan kedatangan orang-orang bijak dari jauh untuk menyatakan penghormatan kepada raja yang baru saja dilahirkan. Siapakah mereka ini? Di wilayah Babilonia dan Persia dulu, sekarang Irak & Iran utara, ada orang-orang bijak yang mahir dalam ilmu perbintangan yang biasanya juga berperan sebagai ulama agama setempat. Matius menyebut mereka sebagai "orang-orang majus". Dalam kisah ini mereka mewakili orang-orang bukan Yahudi yang datang dari jauh untuk menghormati dia yang lahir di Betlehem yang bakal menjadi pemimpin umat manusia. Kebijaksanaan para majus ini membawa mereka ke sana. Para ulama Yahudi sendiri sebenarnya juga mengetahuinya lewat nubuat Nabi Mikha (Mat 2:6, kutipan dari Mikha 5:1).
ORANG-ORANG BIJAK
TANYA: Cerita mengenai orang majus ini menarik. Dapatkah dikatakan bahwa Tuhan berbicara kepada umat manusia tidak hanya lewat wahyu Alkitab saja? Seperti di sini, lewat kebijaksanaan manusiawi juga?
JAWAB: Ya! Memang itulah yang diungkapkan Matius dengan kisah ini. Ia menunjukkan bagaimana kebijaksanaan dapat juga menuntun orang mengenali kehadiran Tuhan.
TANYA: Bila begitu, luas benar pandangan Matius.
JAWAB: Malah dengan kisah ini Matius juga bermaksud mengatakan bahwa Tuhan justru berbicara kepada umat-Nya lewat orang-orang bukan dari kalangan itu sendiri! Orang-orang di Yerusalem mendengar tentang kelahiran Yesus dari orang-orang bijak itu. Setelah itu barulah mereka mulai sibuk mencari dalam khazanah teks keramat mereka sendiri. Matius mau membangunkan orang sekaumnya yang kurang mendalami tradisi keramat mereka sendiri.
TANYA: Wah, keberanian berpikir seperti Matius itu langka, juga pada zaman ini. Orang biasanya merasa aman dengan apa-apa yang sudah biasa, yang dapat diperhitungkan. Akan tetapi jalan Tuhan tidak terbatas. Apakah Matius juga bermaksud agar orang-orang Yahudi sadar bahwa mereka bukan satu-satunya umat yang diperhatikan Tuhan?
JAWAB: Beberapa bagian dalam Perjanjian Lama sebenarnya sudah mengatakan hal ini walaupun caranya agak berbeda. Misalnya, Yes 60:1-6 (bacaan pertama pada Hari Raya Penampakan Tuhan ini) menegaskan bahwa bangsa-bangsa bukan Yahudi akan berduyun-duyun ke Sion, yakni tempat Tuhan bertakhta, tempat Ia menyinarkan terang-Nya (terutama ay. 3). Maksudnya, kini Tuhan bukan hanya bagi orang Yahudi.
TANYA: Jadi juga cocok dengan yang diutarakan dalam bacaan kedua (Ef 3:6), yaitu berkat "Injil" orang-orang bukan Yahudi dapat turut menikmati janji Tuhan yang kini diberikan dalam ujud manusia, yaitu Yesus.
JAWAB: Benar. Dalam surat Efesus itu "Injil" ialah Kabar Gembira yang sama bagi semua orang, berarti juga bagi orang bukan Yahudi dan orang-orang yang bukan termasuk umat Perjanjian Lama.
MEMBAWA PERSEMBAHAN
TANYA: Sering kita dengar mengenai "Tiga Raja", Gaspar, Baltasar, dan Melkhior. Tapi dalam Injil Matius ini jumlah serta nama-nama mereka kok juga tidak disebutkan? Juga tidak dikatakan mereka itu raja.
JAWAB: Memang Matius hanya menyebut "orang-orang majus dari Timur" dan tiga macam persembahan, yakni "emas, dupa, dan mur". Tiga persembahan itu kemudian menumbuhkan gagasan adanya tiga orang. Bahwasanya mereka kemudian dianggap raja boleh jadi didasarkan pada tradisi umat Yahudi sendiri seperti ada dalam Mzm 72:10 ("Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan; kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba membawa upeti"). Nama-nama Gaspar, Baltasar, dan Melkhior itu dikenal di wilayah kekaisaran Romawi sebelah Barat. Di wilayah lain nama mereka berlainan, juga jumlah mereka berbeda-beda, dari dua hingga dua belas orang.
TANYA: Bisakah diterangkan sedikir mengenai persembahan yang dibawa para majus itu?
JAWAB: Matius boleh jadi teringat akan Yes 60:6 ("... mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakan perbuatan masyhur Tuhan"). Dalam tradisi Gereja awal, emas dihubungkan dengan kedudukan mulia Yesus sebagai raja, dupa dengan martabat ilahinya, dan mur dengan wafatnya sebagai manusia nanti. (Mur dipakai dalam merawat jenazah sebelum dikuburkan).
TANYA: Apa ada makna yang lebih dalam?
JAWAB: Persembahan itu menandai terjalinnya hubungan antara orang-orang yang bukan dari kalangan Yahudi dengan pemimpin umat Tuhan yang baru lahir ini. Iman dan berkatnya mengatasi ikatan-ikatan bangsa dan kedaerahan.
BERSUKA CITA
TANYA: Dapatkah dijelaskan perihal bintang yang dilihat para majus (Mat 2:2) dan yang berhenti di tempat Yesus lahir (Mat 2:9)?
JAWAB: Pembaca akan teringat pada bintang yang disebutkan dalam Bil 24:17. Balaam, seorang ahli nujum bangsa Aram, menubuatkan bahwa sebuah bintang akan muncul dari keturunan Yakub. Selain itu, di kalangan Yahudi ada juga nubuat mengenai kelahiran seorang pemimpin di Betlehem, seperti terdengar dalam Mikha 5:1 dst. yang bahkan dikutip dalam Mat 2:6. Matius menerapkan kedua nubuat tadi pada kelahiran Yesus.
TANYA: Masih mengenai bintang. Setelah mereka berangkat dari tempat Herodes, para majus tadi melihat kembali bintang yang mereka lihat di Timur. Dan dikatakan bahwa mereka "sangat bersuka cita" (Mat 2:10). Bagaimana penjelasannya?
JAWAB: Mereka mengikuti petunjuk yang diungkapkan para ulama Yerusalem kepada Herodes mengenai raja yang baru lahir itu. Herodes kemudian meminta para majus agar mencarinya di Betlehem. Isyarat bintang yang mereka lihat di Timur cocok dengan pemahaman para ulama di negeri yang mereka datangi. Mereka bersuka cita karena mendapatkan jalan yang benar-benar akan membawa mereka kepada dia yang mereka cari.
CARA TUHAN BERBICARA
Dalam Injil Lukas, orang-orang pertama yang menyadari makna peristiwa kelahiran Yesus ialah para gembala (Injil Misa Fajar hari Natal.) Dalam Injil Matius, peran yang sama dijalankan orang-orang majus tadi. Baik para gembala maupun orang-orang majus mendapat bimbingan langsung dari langit tetapi dengan "bahasa" yang sesuai dengan cara berpikir masing-masing. Kepada para gembala, Tuhan berbicara lewat penampakan malaikat dan bala tentara surgawi. Kepada para ulama yang ahli ilmu pengetahuan itu, Ia berbicara lewat isyarat bintang dan pemikiran. Ia bahkan dapat berbicara kepada mereka lewat orang yang memiliki niat yang kurang lurus seperti Herodes yang meminta mereka agar ke Betlehem.
Baik para gembala maupun orang-orang majus itu sama-sama mencari dia yang baru lahir. Mereka membuat orang-orang yang mereka jumpai tidak dapat tinggal diam. Menurut Luk 2:18, orang-orang pada "keheranan" ketika mendengar para gembala bercerita mengenai kata-kata malaikat mengenai anak yang baru lahir itu. Dalam Mat 2:3, dikisahkan bahwa Herodes dan seluruh isi Yerusalem "terkejut" ketika mendengar kata-kata para majus. Ironisnya, mereka yang heran dan yang terkejut itu adalah orang-orang yang sebenarnya sudah berada di dekat dengan dia yang baru lahir. Dalam Injil Lukas, mereka itu sudah ada di tempat Maria baru saja melahirkan. Ahli-ahli Taurat di Yerusalem dan Herodes yang disebut Matius sudah dekat dengan kelahiran Yesus lewat kitab-kitab keramat mereka. Namun mereka tidak menginsafi apa yang sedang terjadi di dekat mereka.
Seperti jelas dari Mat 2:5, para ulama di Yerusalem itu sebenarnya juga dapat mengetahui peristiwa itu. Tetapi mereka tidak memahami maknanya. Juga di antara orang-orang yang mendengar kata-kata para gembala, hanyalah Maria sajalah yang berusaha mengerti. Disebutkan dalam Luk 2:18 bahwa Maria "menyimpan semua perkataan itu dalam hatinya dan memikir-mikirkannya." Artinya, ia bersikap mau memahami misteri yang ada dalam kehidupannya. Orang-orang lain tetap terheran-heran saja.
Nanti para majus diperingatkan "dalam mimpi" supaya jangan kembali ke Herodes. Para majus kini sudah akrab dengan isyarat-isyarat dari atas. Mereka kini sudah berada di pihak raja yang baru lahir. Karena itu mereka juga menyadari muslihat Herodes yang ingin melacak di mana persisnya tokoh yang dianggapnya bakal menjadi saingannya itu. Kebijaksanaan kini menuntun para majus kembali ke negeri mereka. Mereka pulang membawa kegembiraan yang akan mereka bagikan kepada orang-orang lain. Bagaimana dengan mereka yang ada di Yerusalem, yaitu Herodes dan orang-orang seperti dia? Mereka akan tetap "terkejut" dan tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Mereka kehilangan kepekaan akan cara-cara Tuhan berbicara kepada manusia, malah menganggapnya sebagai ancaman!
IKUT BERGEMBIRA
Pada perayaan Hari Raya Penampakan Tuhan kita mensyukuri saat-saat Dia membiarkan diri terlihat oleh orang-orang yang tidak atau belum melihat-Nya. Dalam Mat 2:11, dikatakan bahwa para majus melihat Yesus bersama Maria dan baru setelah itu mereka menyembahnya. Dia yang ilahi itu membiarkan diri dipandangi oleh orang yang tidak biasa melihatnya. Dan bukan hanya dalam panganan belaka melainkan ada bersama dengan manusia lain, bersama dengan dia yang melahirkannya. Para majus bersuka cita karena dapat melihat Tuhan sungguh ada di dalam kehidupan manusia. Dan sukacita seperti ini boleh juga kita alami.
Salam hangat,
A. Gianto
Bagikan
Hari Raya Penampakan Tuhan
Allah Bapa yang mahamulia, Engkau hari ini menampakkan Putera-Mu yang tunggal kepada para bangsa dengan menggunakan bintang. Berkat iman kami telah mengenak Engkau. Kini kami mohon, bimbinglah kiranya kami supaya dapat memandang Engkau dalam kemuliaan-Mu yang sepenuh-penuhnya. Dengan pengantaraan Yesus Kristus Tuhan kami. Amin.
Bacaan Pertama
Pembacaan dari Kitab Yesaya (60:1-6)
Pembacaan dari Kitab Yesaya (60:1-6)
"Kemuliaan Tuhan terbit atasmu."
1 Beginilah kata nabi kepada Yerusalem: Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu. 2 Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. 3 Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu. 4 Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong. 5 Pada waktu itu engkau akan heran melihat dan berseri-seri, engkau akan tercengang dan akan berbesar hati, sebab kelimpahan dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang kepadamu. 6 Sejumlah besar unta akan menutupi daerahmu, unta-unta muda dari Midian dan Efa. Mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakan perbuatan masyhur TUHAN.
Demikianlah sabda Tuhan.Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan PS 807
Ref. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita
Ayat. (Mzm 72:1-2.7.8.10-11.12-13)
Ref. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita
Ayat. (Mzm 72:1-2.7.8.10-11.12-13)
1. Ya Allah berikanlah hukum-Mu kepada Raja dan keadilan-Mu kepada putera raja! Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan menghakimi orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum.
2. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut ke laut, dari Sungai Efrat sampai ke ujung bumi.
3. Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan -persembahan. Kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti. Kiranya semua raja sujud menyembah kepada-Nya, dan segala bangsa menjadi hamba-Nya!
4. Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang kemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang papa.
2. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut ke laut, dari Sungai Efrat sampai ke ujung bumi.
3. Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan -persembahan. Kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti. Kiranya semua raja sujud menyembah kepada-Nya, dan segala bangsa menjadi hamba-Nya!
4. Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang kemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang papa.
Bacaan Kedua
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Efesus (3:2-3a.5-6)
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Efesus (3:2-3a.5-6)
"Rahasia Kristus kini telah diwahyukan dan para bangsa menjadi pewaris perjanjian."
2 Saudara-saudara, kamu telah mendengar tentang tugas penyelenggaraan kasih karunia Allah, yang dipercayakan kepadaku karena kamu, 3a yaitu bagaimana rahasianya dinyatakan kepadaku dengan wahyu. 5 Pada zaman angkatan-angkatan dahulu tidak diberitakan kepada anak-anak manusia, tetapi yang sekarang dinyatakan di dalam Roh kepada rasul-rasul dan nabi-nabi-Nya yang kudus, 6 yaitu bahwa orang-orang bukan Yahudi, karena Berita Injil, turut menjadi ahli-ahli waris dan anggota-anggota tubuh dan peserta dalam janji yang diberikan dalam Kristus Yesus.
Demikianlah sabda Tuhan.Syukur kepada Allah.
Bait Pengantar Injil PS 951
Ref. Alleluya, Alleluya, Alleluya
Ref. Alleluya, Alleluya, Alleluya
Ayat. Kami telah melihat bintang Tuhan, terbit di ufuk timur, dan kami datang menyembah. (Mat 2:2)
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (2:1-12)
"Kami datang dari timur untuk menyembah Sang Raja."
1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem 2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia." 3 Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem. 4 Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. 5 Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi: 6 Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel." 7 Lalu dengan diam-diam Herodes memanggil orang-orang majus itu dan dengan teliti bertanya kepada mereka, bilamana bintang itu nampak. 8 Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem, katanya: "Pergi dan selidikilah dengan seksama hal-hal mengenai Anak itu dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku supaya akupun datang menyembah Dia." 9 Setelah mendengar kata-kata raja itu, berangkatlah mereka. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu berada. 10 Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. 11 Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur. 12 Dan karena diperingatkan dalam mimpi, supaya jangan kembali kepada Herodes, maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain.
Demikianlah Injil Tuhan
Terpujilah Kristus.
Rekan-rekan yang baik!
Pada Hari Raya Penampakan Tuhan ini dibacakan Mat 2:1-12. Di situ dikisahkan kedatangan orang-orang bijak dari jauh untuk menyatakan penghormatan kepada raja yang baru saja dilahirkan. Siapakah mereka ini? Di wilayah Babilonia dan Persia dulu, sekarang Irak & Iran utara, ada orang-orang bijak yang mahir dalam ilmu perbintangan yang biasanya juga berperan sebagai ulama agama setempat. Matius menyebut mereka sebagai "orang-orang majus". Dalam kisah ini mereka mewakili orang-orang bukan Yahudi yang datang dari jauh untuk menghormati dia yang lahir di Betlehem yang bakal menjadi pemimpin umat manusia. Kebijaksanaan para majus ini membawa mereka ke sana. Para ulama Yahudi sendiri sebenarnya juga mengetahuinya lewat nubuat Nabi Mikha (Mat 2:6, kutipan dari Mikha 5:1).
ORANG-ORANG BIJAK
TANYA: Cerita mengenai orang majus ini menarik. Dapatkah dikatakan bahwa Tuhan berbicara kepada umat manusia tidak hanya lewat wahyu Alkitab saja? Seperti di sini, lewat kebijaksanaan manusiawi juga?
JAWAB: Ya! Memang itulah yang diungkapkan Matius dengan kisah ini. Ia menunjukkan bagaimana kebijaksanaan dapat juga menuntun orang mengenali kehadiran Tuhan.
TANYA: Bila begitu, luas benar pandangan Matius.
JAWAB: Malah dengan kisah ini Matius juga bermaksud mengatakan bahwa Tuhan justru berbicara kepada umat-Nya lewat orang-orang bukan dari kalangan itu sendiri! Orang-orang di Yerusalem mendengar tentang kelahiran Yesus dari orang-orang bijak itu. Setelah itu barulah mereka mulai sibuk mencari dalam khazanah teks keramat mereka sendiri. Matius mau membangunkan orang sekaumnya yang kurang mendalami tradisi keramat mereka sendiri.
TANYA: Wah, keberanian berpikir seperti Matius itu langka, juga pada zaman ini. Orang biasanya merasa aman dengan apa-apa yang sudah biasa, yang dapat diperhitungkan. Akan tetapi jalan Tuhan tidak terbatas. Apakah Matius juga bermaksud agar orang-orang Yahudi sadar bahwa mereka bukan satu-satunya umat yang diperhatikan Tuhan?
JAWAB: Beberapa bagian dalam Perjanjian Lama sebenarnya sudah mengatakan hal ini walaupun caranya agak berbeda. Misalnya, Yes 60:1-6 (bacaan pertama pada Hari Raya Penampakan Tuhan ini) menegaskan bahwa bangsa-bangsa bukan Yahudi akan berduyun-duyun ke Sion, yakni tempat Tuhan bertakhta, tempat Ia menyinarkan terang-Nya (terutama ay. 3). Maksudnya, kini Tuhan bukan hanya bagi orang Yahudi.
TANYA: Jadi juga cocok dengan yang diutarakan dalam bacaan kedua (Ef 3:6), yaitu berkat "Injil" orang-orang bukan Yahudi dapat turut menikmati janji Tuhan yang kini diberikan dalam ujud manusia, yaitu Yesus.
JAWAB: Benar. Dalam surat Efesus itu "Injil" ialah Kabar Gembira yang sama bagi semua orang, berarti juga bagi orang bukan Yahudi dan orang-orang yang bukan termasuk umat Perjanjian Lama.
MEMBAWA PERSEMBAHAN
TANYA: Sering kita dengar mengenai "Tiga Raja", Gaspar, Baltasar, dan Melkhior. Tapi dalam Injil Matius ini jumlah serta nama-nama mereka kok juga tidak disebutkan? Juga tidak dikatakan mereka itu raja.
JAWAB: Memang Matius hanya menyebut "orang-orang majus dari Timur" dan tiga macam persembahan, yakni "emas, dupa, dan mur". Tiga persembahan itu kemudian menumbuhkan gagasan adanya tiga orang. Bahwasanya mereka kemudian dianggap raja boleh jadi didasarkan pada tradisi umat Yahudi sendiri seperti ada dalam Mzm 72:10 ("Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan; kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba membawa upeti"). Nama-nama Gaspar, Baltasar, dan Melkhior itu dikenal di wilayah kekaisaran Romawi sebelah Barat. Di wilayah lain nama mereka berlainan, juga jumlah mereka berbeda-beda, dari dua hingga dua belas orang.
TANYA: Bisakah diterangkan sedikir mengenai persembahan yang dibawa para majus itu?
JAWAB: Matius boleh jadi teringat akan Yes 60:6 ("... mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakan perbuatan masyhur Tuhan"). Dalam tradisi Gereja awal, emas dihubungkan dengan kedudukan mulia Yesus sebagai raja, dupa dengan martabat ilahinya, dan mur dengan wafatnya sebagai manusia nanti. (Mur dipakai dalam merawat jenazah sebelum dikuburkan).
TANYA: Apa ada makna yang lebih dalam?
JAWAB: Persembahan itu menandai terjalinnya hubungan antara orang-orang yang bukan dari kalangan Yahudi dengan pemimpin umat Tuhan yang baru lahir ini. Iman dan berkatnya mengatasi ikatan-ikatan bangsa dan kedaerahan.
BERSUKA CITA
TANYA: Dapatkah dijelaskan perihal bintang yang dilihat para majus (Mat 2:2) dan yang berhenti di tempat Yesus lahir (Mat 2:9)?
JAWAB: Pembaca akan teringat pada bintang yang disebutkan dalam Bil 24:17. Balaam, seorang ahli nujum bangsa Aram, menubuatkan bahwa sebuah bintang akan muncul dari keturunan Yakub. Selain itu, di kalangan Yahudi ada juga nubuat mengenai kelahiran seorang pemimpin di Betlehem, seperti terdengar dalam Mikha 5:1 dst. yang bahkan dikutip dalam Mat 2:6. Matius menerapkan kedua nubuat tadi pada kelahiran Yesus.
TANYA: Masih mengenai bintang. Setelah mereka berangkat dari tempat Herodes, para majus tadi melihat kembali bintang yang mereka lihat di Timur. Dan dikatakan bahwa mereka "sangat bersuka cita" (Mat 2:10). Bagaimana penjelasannya?
JAWAB: Mereka mengikuti petunjuk yang diungkapkan para ulama Yerusalem kepada Herodes mengenai raja yang baru lahir itu. Herodes kemudian meminta para majus agar mencarinya di Betlehem. Isyarat bintang yang mereka lihat di Timur cocok dengan pemahaman para ulama di negeri yang mereka datangi. Mereka bersuka cita karena mendapatkan jalan yang benar-benar akan membawa mereka kepada dia yang mereka cari.
CARA TUHAN BERBICARA
Dalam Injil Lukas, orang-orang pertama yang menyadari makna peristiwa kelahiran Yesus ialah para gembala (Injil Misa Fajar hari Natal.) Dalam Injil Matius, peran yang sama dijalankan orang-orang majus tadi. Baik para gembala maupun orang-orang majus mendapat bimbingan langsung dari langit tetapi dengan "bahasa" yang sesuai dengan cara berpikir masing-masing. Kepada para gembala, Tuhan berbicara lewat penampakan malaikat dan bala tentara surgawi. Kepada para ulama yang ahli ilmu pengetahuan itu, Ia berbicara lewat isyarat bintang dan pemikiran. Ia bahkan dapat berbicara kepada mereka lewat orang yang memiliki niat yang kurang lurus seperti Herodes yang meminta mereka agar ke Betlehem.
Baik para gembala maupun orang-orang majus itu sama-sama mencari dia yang baru lahir. Mereka membuat orang-orang yang mereka jumpai tidak dapat tinggal diam. Menurut Luk 2:18, orang-orang pada "keheranan" ketika mendengar para gembala bercerita mengenai kata-kata malaikat mengenai anak yang baru lahir itu. Dalam Mat 2:3, dikisahkan bahwa Herodes dan seluruh isi Yerusalem "terkejut" ketika mendengar kata-kata para majus. Ironisnya, mereka yang heran dan yang terkejut itu adalah orang-orang yang sebenarnya sudah berada di dekat dengan dia yang baru lahir. Dalam Injil Lukas, mereka itu sudah ada di tempat Maria baru saja melahirkan. Ahli-ahli Taurat di Yerusalem dan Herodes yang disebut Matius sudah dekat dengan kelahiran Yesus lewat kitab-kitab keramat mereka. Namun mereka tidak menginsafi apa yang sedang terjadi di dekat mereka.
Seperti jelas dari Mat 2:5, para ulama di Yerusalem itu sebenarnya juga dapat mengetahui peristiwa itu. Tetapi mereka tidak memahami maknanya. Juga di antara orang-orang yang mendengar kata-kata para gembala, hanyalah Maria sajalah yang berusaha mengerti. Disebutkan dalam Luk 2:18 bahwa Maria "menyimpan semua perkataan itu dalam hatinya dan memikir-mikirkannya." Artinya, ia bersikap mau memahami misteri yang ada dalam kehidupannya. Orang-orang lain tetap terheran-heran saja.
Nanti para majus diperingatkan "dalam mimpi" supaya jangan kembali ke Herodes. Para majus kini sudah akrab dengan isyarat-isyarat dari atas. Mereka kini sudah berada di pihak raja yang baru lahir. Karena itu mereka juga menyadari muslihat Herodes yang ingin melacak di mana persisnya tokoh yang dianggapnya bakal menjadi saingannya itu. Kebijaksanaan kini menuntun para majus kembali ke negeri mereka. Mereka pulang membawa kegembiraan yang akan mereka bagikan kepada orang-orang lain. Bagaimana dengan mereka yang ada di Yerusalem, yaitu Herodes dan orang-orang seperti dia? Mereka akan tetap "terkejut" dan tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Mereka kehilangan kepekaan akan cara-cara Tuhan berbicara kepada manusia, malah menganggapnya sebagai ancaman!
IKUT BERGEMBIRA
Pada perayaan Hari Raya Penampakan Tuhan kita mensyukuri saat-saat Dia membiarkan diri terlihat oleh orang-orang yang tidak atau belum melihat-Nya. Dalam Mat 2:11, dikatakan bahwa para majus melihat Yesus bersama Maria dan baru setelah itu mereka menyembahnya. Dia yang ilahi itu membiarkan diri dipandangi oleh orang yang tidak biasa melihatnya. Dan bukan hanya dalam panganan belaka melainkan ada bersama dengan manusia lain, bersama dengan dia yang melahirkannya. Para majus bersuka cita karena dapat melihat Tuhan sungguh ada di dalam kehidupan manusia. Dan sukacita seperti ini boleh juga kita alami.
Salam hangat,
A. Gianto
Bagikan
A R S I P
Tahun Iman
- Tuhan yang tersamar hadir dalam Sakramen Ekaristi
- Surat Gembala Tahun Iman Bagi Umat Katolik Keuskupan Agung Semarang
- Melalui Radio Publik: Sambutan Uskup Agung Semarang pada pembukaan Tahun Iman, 11 Oktober 2012
- Surat Gembala Tahun Iman Bagi Umat Katolik Keuskupan Surabaya
- Surat Gembala Tahun Iman Bagi Umat Katolik Keuskupan Amboina
- Surat Gembala Tahun Iman Bagi Umat Katolik Keuskupan Sibolga
- Surat Gembala Tahun Iman Bagi Umat Katolik Keuskupan Banjarmasin
Renungan Minggu Ini
- Minggu, 08 Agustus 2010 Hari Minggu Biasa XIX Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu. (Luk 12:32)
- Jumat, 06 Agustus 2010 Pesta Yesus menampakkan kemuliaan-Nya Jumat Pertama Dalam Bulan Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia! (Mat 17:5c)
- Minggu, 01 Agustus 2010 Hari Minggu Biasa XVIII Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamupun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan. (Kol 3:4)
- Minggu, 25 Juli 2010 Hari Minggu Biasa XVII: Belajar doa dari Yesus
- Pesta Santo Yakobus, Rasul
- Minggu, 18 Juli 2010 Hari Minggu Biasa XVI; Marta menerima Yesus di rumahnya. Maria telah memilih bagian yang terbaik.
- Minggu, 11 Juli 2010 Hari Minggu Biasa XV: Menjadi Sesama bagi yang Membutuhkan Pertolongan
- Minggu, 04 Juli 2010, Hari Minggu Biasa XIV: Tiap murid ikut diutus
- Selasa, 29 Juni 2010 Hari Raya Santo Petrus dan Paulus, Rasul, "Menurut kamu siapakah Aku?"
- Minggu, 27 Juni 2010 Hari Minggu Biasa XIII , Mengikuti Yesus Tanpa Motivasi Kuat = Sia-Sia!, oleh Pastor Petrus Santoso, SCJ
- Minggu, 20 Juni 2010 Hari Minggu Biasa XII, Penegasan Petrus dan Pemberitahuan Penderitaan
- Surat Gembala Menutup Tahun Imam
- Minggu, 13 Juni 2010 Hari Minggu Biasa XI Tuhan telah menjauhkan dosamu; engkau tidak akan mati.
- Minggu, 06 Juni 2010 Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus
- Minggu, 21 Maret 2010 Hari Minggu Prapaskah V Barangsiapa di antara kamu tidak berdoa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan ini. (Yoh 8:1-11)
- Minggu, 16 Mei 2010 Hari Minggu Paskah VII Hari Komunikasi Sosial Sedunia 44 Imam dan Pelayanan Pastoral di Dunia Digital: Media Baru Demi Pelayanan Sabda
- Minggu, 11 Juli 2010 Hari Minggu Biasa XV: Menjadi Sesama bagi yang Membutuhkan Pertolongan
- Minggu, 23 Mei 2010 Hari Raya Pentakosta "Kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."
- Minggu, 16 Mei 2010 Hari Minggu Paskah VII Hari Komunikasi Sosial Sedunia 44 Imam dan Pelayanan Pastoral di Dunia Digital: Media Baru Demi Pelayanan Sabda
- Kamis, 13 Mei 2010 Hari Raya Kenaikan Tuhan
- Minggu, 09 Mei 2010 Hari Minggu Paskah VI
- Minggu, 02 Mei 2010 Hari Minggu Paskah V
- Minggu, 25 April 2010 Hari Minggu Paskah IV "Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya."
- Minggu, 18 April 2010 Hari Minggu Paskah III: Yesus dalam kehidupan sehari-hari
- Minggu, 11 April 2010 Hari Minggu Paskah II (Hari Minggu Kerahiman Ilahi) "Berbahagialah mereka yang tidak melihat namun percaya."
- Renungan: Paskah, Kebangkitan Yesus Kristus
- M i n g g u, 04 April 2010 P A S K A H Kebangkitan Tuhan
- Sabtu, 03 April 2010 Sabtu Malam Paskah
- Jumat, 02 April 2010: Wafat Yesus Kristus, Ia ditikam karena kedurhakaan kita.
- Kamis, 01 April 2010 Hari Kamis Putih Yesus mengasihi mereka tanpa batas
- Minggu, 28 Maret 2010, Hari Minggu Palma Mengenangkan Sengsara Tuhan Yesus Kristus telah merendahkan diri, maka Allah sangat meninggikan Dia.
- Kamis, 25 Maret 2010 Hari Raya Kabar Sukacita Sesungguhnya aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataanmu (Rm Maryo)
- Kamis, 25 Maret 2010 Hari Raya Kabar Sukacita "Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau ... --- Yer 33:3
- Minggu, 21 Maret 2010 Hari Minggu Prapaskah V Barangsiapa di antara kamu tidak berdoa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan ini. (Yoh 8:1-11)
- Jumat, 19 Maret 2010 Hari Raya St Yosef, Suami SP. Maria
- Minggu, 14 Maret 2010 Hari Minggu Prapaskah IV Allah mendamaikan kita dengan diri-Nya lewat Kristus.
- Minggu, 07 Maret 2010, Hari Minggu Prapaskah III,Kemurahan Tuhan
- Minggu, 28 Feb 2010 Hari Minggu Prapaskah II Siapakah Yesus itu?
- Minggu, 21 Feb 2010 Hari Minggu Prapaskah I Digandeng Roh atau digendong setan?
- Rabu, 17 Februari 2010 Hari Rabu Abu
- Minggu, 14 Februari 2010 Hari Minggu Biasa VI Terkutuklah yang mengandalkan manusia. Terpujilah yang mengandalkan Tuhan
- Minggu, 07 Februari 2010 Hari Minggu Biasa V PANGGILAN UNTUK MENJALA MANUSIA
- Minggu, 31 Januari 2010 Hari Minggu Biasa IV: DEMAM MUKJIZAT ATAU MABUK ROH?
- Minggu, 24 Januari 2010 Hari Minggu Biasa III. Menemukan pegangan hidup
- Minggu, 17 Januari 2010 Hari Minggu Biasa II/tahun C , Mengenali Karunia Rohani
- Minggu, 10 Januari 2010 Pesta Pembaptisan Tuhan: Yesus dibaptis
- Minggu, 03 Januari 2010 Hari Raya Penampakan Tuhan: Cara Tuhan berbicara
- Jumat, 01 Januari 2010 Hari Raya Santa Maria Bunda Allah -- Jumat Pertama Dalam Bulan, "Allah mengutus Anak-Nya yang lahir dari seorang perempuan."
- Minggu, 27 Desember 2009 Pesta Keluarga Kudus
- Jumat, 25 Desember 2009 NATAL SIANG "Terang itu bercahaya di dalam kegelapan, tetapi kegelapan tidak menguasainya."
- Jumat, 25 Desember 2009 NATAL FAJAR (PAGI), "Segala sesuatu yang mereka dengar dan lihat semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka."
- Kamis, 24 Desember 2009 Malam Natal "Pada hari ini telah lahir Penyelamatmu"
- Kamis, 24 Desember 2009 Misa Vespertina Natal, Silsilah Yesus
- Minggu, 20 Desember 2009 Hari Minggu Adven IV: Aku ini hamba Tuhan..
- Minggu, 13 Desember 2009 Hari Minggu Adven III, Tuhan sudah dekat!
- Minggu, 06 Desember 2009 Hari Minggu Adven II
- Minggu, 29 November 2009 Hari Minggu Adven I - Tahun C, Dua Wajah Yerusalem
- Minggu, 22 November 2009 :: Hari Raya Kristus Raja Semesta Alam
- Minggu, 15 November 2009 :: Hari Minggu Biasa XXXIII, Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu. (Mrk 13:31)
- Senin, 09 November 2009 :: Pesta Pemberkatan Basilik Lateran, Yesus Menyucikan Bait Allah, oleh Rm L. Setyo Antoro, SCJ
- Senin, 09 November 2009 :: Pesta Pemberkatan Basilik Lateran, Pasar Hewan dan Bisnis Valas di Bait Allah
- Minggu, 08 November 2009 :: Hari Minggu Biasa XXXII, oleh Rm I. Sumarya
- Minggu, 08 November 2009 :: Hari Minggu Biasa XXXII, LURUS DI HADAPAN TUHAN DAN SESAMA?
- Senin, 02 November 2009 :: Peringatan Arwah Semua Orang Beriman (Oleh Rm I. Sumarya)
- Senin, 02 November 2009 :: Peringatan Arwah Semua Orang Beriman, "Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia."
- Minggu, 01 November 2009 :: Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga (oleh Rm. I. Sumarya, SJ)
- Minggu, 01 November 2009 :: Hari Raya Semua Orang Kudus , Bersukacita dan bergembiralah, karena besarlah ganjaranmu di surga
- Minggu, 25 Oktober 2009 :: Mg Biasa XXX oleh Rm. I. Sumarya, SJ
- Minggu, 25 Oktober 2009 :: Hari Minggu Biasa XXX
- "Aku siap, karena aku orang yang terpilih -yang dirahmati dan disertai Allah"
- Yesus, Sang Terang Keluarga
- Minggu, 26 Desember 2010 Pesta Keluarga Kudus: Kisah masa kecil Yesus
- Sabtu, 25 Desember 2010 Hari Raya Natal (Siang): Allah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya
- Sabtu, 25 Desember 2010 Hari Raya Natal (Pagi): Segala sesuatu yang mereka dengar dan lihat semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka
- Jumat, 24 Desember 2010 Hari Raya Natal (Malam) "Pada hari ini telah lahir Penyelamatmu"
- Jumat, 24 Desember 2010 Sore Menjelang Hari Raya Natal
- Minggu, 19 Desember 2010 Hari Minggu Adven IV, Tuhan sungguh menyertai kita!
- Minggu, 12 Desember 2010 Hari Minggu Adven III Engkaukah yang dijanjikan datang?
- Minggu, 5 Desember 2010 Hari Minggu Adven II: Apa yang kita harapkan?
- Minggu, 28 November 2010 Hari Minggu Adven I Bangunlah, hiduplah dalam harapan, Tuhan akan datang.
- Minggu, 21 November 2010 Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam.
- Minggu, 14 November 2010 Hari Minggu Biasa XXXIII SANGGUPKAH AKU BERTAHAN?
- Selasa, 09 November 2010 Pesta Pemberkatan Basilik Lateran: PASAR HEWAN DAN BISNIS VALAS DI BAIT ALLAH
- Selasa, 09 November 2010 Pesta Pemberkatan Basilik Lateran YESUS MENYUCIKAN BAIT ALLAH
- Minggu, 07 November 2010 HR Mg Biasa XXXII, Orang Farisi dan Orang Saduki
- Renungan Injil Hari Semua Orang Kudus: Senin, 01 November 2010
- Minggu, 31 Oktober 2010 Hari Minggu Biasa XXXI PERJUMPAAN YANG MEMERDEKAKAN
- Minggu, 24 Oktober 2010 Hari Minggu Biasa XXX ORANG FARISI DAN PEMUNGUT CUKAI
- Minggu, 17 Oktober 2010 Hari Minggu Biasa XXIX. BERDOA TANPA JEMU-JEMU - APA MAKSUDNYA?
- Minggu, 10 Oktober 2010 Hari Minggu Biasa XXVIII. "IMANMU TELAH MENYELAMATKANMU!"
- Senin, 04 Oktober 2010 Pesta St. Fransiskus dari Assisi Mulailah dengan menyelesaikan pekerjaan yang anda butuhkan, lalu yang anda inginkan, dan barulah yang anda cita-citakan --- St. Fransiskus dari Assisi
- Minggu, 03 Oktober 2010 Hari Minggu Biasa XXVII TENTANG IMAN DAN BERIMAN
- Mikael, Gabriel dan Rafael, Malaikat Agung
- Minggu, 19 September 2010 Hari Minggu Biasa XXV "Barangsiapa setia dalam perkara kecil ia setia juga dalam perkara besar.” (Luk 6:10)
- Minggu, 12 September 2010 Hari Minggu Biasa XXIV: Luapan belas kasih Allah
- Minggu, 05 September 2010 Hari Minggu Biasa XXIII, Hari Minggu Kitab Suci; PIKULLAH SALIBMU, DAN IKUTILAH AKU
- Minggu, 29 Agustus 2010 Hari Minggu Biasa XXII "Barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan." (Luk 14:11)
- Minggu, 22 Agustus 2010 Hari Minggu Biasa XXI "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (Yoh 14:6)
- AMANAT PADA UPACARA PENGIBARAN BENDERA MERAH PUTIH Selasa, 17 Agustus 2010 Di halaman Gereja Santo Petrus Katedral, Bandung
- Minggu, 15 Agustus 2010 Hari Raya SP Maria Diangkat ke Surga BERSAMA BUNDA MARIA MENGHAYATI HIDUP MENGGEREJA
- Minggu, 23 Januari 2011 Hari Minggu Biasa III
Prapaskah 2013
- Pertemuan V APP KAS: Membangun niat dan pertobatan
- Pertemuan IV APP KAS: Menjadi manusia baru dalam Kristus
- Pertemuan III APP KAS: Salib Tuhan sumber kekuatan dalam pekerjaan kita
- Surat Gembala Prapaskah 2013 Keuskupan Surabaya
- Pertemuan II APP KAS: Tekun dan Setia dalam Pekerjaan
- Surat Gembala Prapaskah 2013 KAS
- Gagasan Dasar APP KAS Tahun 2013
- Pertemuan I APP KAS: Makna Kerja
- Pertemuan III APP KAS: Salib Tuhan sumber kekuatan dalam pekerjaan kita
Surat Gembala Prapaska 2010
- Surat Gembala Prapaska Keuskupan Agung Semarang 2010
- Surat Gembala Prapaska 2010 Keuskupan Bandung ”Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN” (Yer. 17:7)
Surat Gembala Prapaskah Uskup Keuskupan Agung Jakarta
Adven - NAtal 2013
- Pertemuan (Natal) V KAS: Yesus Sumber Iman Keluarga
- Pertemuan Adven IV KAS: Mewujudkan Iman
- Pertemuan Adven III KAS: Merayakan Iman
- Pertemuan Adven II KAS: Mengakui Iman
- Pertemuan Adven I KAS: Yesus Sumber Iman
APP KAJ 2010
- APP KAJ 2010 : Sub Tema V Sub Tema V: Bertindak Seperti Kristus (Mat 25: 31-46)
- APP KAJ 2010 Sub Tema IV: Membangun Hidup Baru (2 Kor 9: 6-12)
- APP KAJ 2010 Sub Tema III: Kemana Tuhan Memanggil? (Luk 4: 16-21)
- APP KAJ 2010: Sub Tema II: Pilihan Jalan Hidup (Mat 19: 16-26)
- APP KAJ 2010 Sub Tema I: Siapakah Sesamaku? (Luk 10: 25-37)
Prapaskah-Paskah 2011
- APP KAJ Sub Tema 3: Ekaristi Sumber Berbagi (1Kor 11: 17-34)
- APP KAJ Sub Tema 2: Berbagi dalam Kekurangan (1Raj 17: 7-16)
- APP KAJ Sub Tema 1: Aku Diberi, maka Aku Memberi (Ul 26: 1-15)
- Pesan Paus Benediktus XVI Hari doa sedunia untuk panggilan ke-48, 15 Mei 2011 Tema: Mendorong panggilan dalam Gereja Lokal
- Pendalaman Pertemuan Prapaskah Lingkungan Keuskupan Agung Semarang 2011 - Minggu Prapaskah V: Ibadat Tobat Lingkungan
- Pendalaman Pertemuan Prapaskah Lingkungan Keuskupan Agung Semarang 2011 - Minggu Prapaskah IV: Merancang Aksi sebagai Wujud Pertobatan
- Pendalaman Pertemuan Prapaskah Lingkungan Keuskupan Agung Semarang 2011 - Minggu Prapaskah IIII: Bagaimana menjadi orang Katolik sejati
- Pendalaman Pertemuan Prapaskah Lingkungan Keuskupan Agung Semarang 2011 - Minggu Prapaskah II Sudah sejatikah keKatolikkanku/kita?
- Pendalaman Pertemuan Prapaskah Lingkungan Keuskupan Agung Semarang 2011 - Minggu Prapaskah I: “Aku orang Katolik”, apa artinya?
- Pengantar Pendalaman Pertemuan Prapaskah Lingkungan Keuskupan Agung Semarang 2011
- PENDALAMAN TEMA APP 2011 MARI BERBAGI
- Doa Masa Prapaskah 2011
- Surat Gembala Prapaskah 2011 Keuskupan Purwokerto “SEMAKIN MENJADI TANDA HADIRNYA KERAJAAN ALLAH”
- Surat Gembala Prapaska 2011 Kepausan
- Surat Gembala Prapaska 2011 Keuskupan Bogor
- Surat Gembala Prapaska 2011 Keuskupan Agung Jakarta
- Surat Gembala Prapaska 2011 Keuskupan Agung Semarang
Daftar Renungan Bulan Kitab Suci Nasional 2009
- Pertemuan IV Bulan Kitab Suci: Keuskupan Agung Semarang: Ajaran Mengenai Surga, Api Penyucian, dan Neraka
- Pertemuan III Bulan Kitab Suci: Keuskupan Agung Semarang: Kematian, kebangkitan badan, dan kehidupan kekal
- Pertemuan II Bulan Kitab Suci Keuskupan Agung Jakarta: Perjuangan Hidup Dalam Keluarga
- Pertemuan II Bulan Kitab Suci: Keuskupan Agung Semarang: HEROISME IMAN: TAAT SETIA KEPADA ALLAH, TEGAS MENOLAK ILAH-ILAH
- Pertemuan I KAJ: Perjuangan Hidup Dalam Diriku
- Pertemuan I Bulan Kitab Suci KAS: Kebersamaan Meneguhkan Iman
Pesan Natal
Masa Adven 2009
- Bahan Adven Keuskupan Agung Semarang, Pertemuan Keempat: Meneladan Maria Dalam Pembaruan Hidup Beriman
- Bahan Adven Keuskupan Agung Semarang, Pertemuan Ketiga: Panggilan Keluarga Dalam Mewujudkan Iman di Masyarakat
- Bahan Adven Keuskupan Agung Semarang, Pertemuan Kedua: Tanggung Jawab Keluarga Dalam Gereja
- Bahan Adven Keuskupan Agung Semarang, Pertemuan Pertama: Makna Adven
- Tema Adven 2009 Keuskupan Agung Jakarta: Bertumbuh Menjadi Pembawa Damai
- Pokok dan Bahan Pertemuan Masa Adven 2009, Keuskupan Agung Semarang
Adven & Natal 2010
- Antifon O
- Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2011
- Panduan Adven 2010 Keuskupan Agung Jakarta, Pertemuan IV: Kasih Dalam Perbedaan Pendapat
- Panduan Adven 2010 Keuskupan Agung Jakarta, Pertemuan III: Bersama mengatasi masalah!
- Panduan Adven 2010 Keuskupan Agung Jakarta, Pertemuan II: Mempertahankan Keutuhan Keluarga
- Panduan Adven 2010 Keuskupan Agung Semarang, Pertemuan I: Menantikan Kedatangan Kristus
- Pertemuan Adven KAJ Minggu Pertama: Menyikapi Masalah Dalam Terang Tuhan
- Pengantar Panduan Adven 2010 Keuskupan Agung Jakarta: Belajar Dari Keluarga Kudus Nasaret Menumbuh-kembangkan Kasih Dalam Keluarga!
- Pengantar Panduan Adven 2010 Keuskupan Agung Semarang: Menyambut Kedatangan Tuhan Dalam Dunia Modern
- Adven, Minggu Penantian
- Mari Menyongsong Masa Adven
Pendalaman Iman Masa Adven 2011
- Panduan Adven 2011: Pertemuan IV: Ekaristi Dasar Perutusan Dalam Membangun Persaudaraan Dengan Sesama - Keuskupan Agung Jakarta
- Panduan Adven 2011: Pertemuan III: Ekaristi Dasar Perutusan dalam Membangun Keluarga (Luk 24:13-35) - Keuskupan Agung Jakarta
- Panduan Adven 2011: Pertemuan II: Ekaristi Meneguhkan Keluarga (Kis 10.1-4.37-48) - Keuskupan Agung Jakarta
- Panduan Adven 2011: Pertemuan I: Ekaristi mempersatukan keluarga (Ef 5:22-33) - Keuskupan Agung Jakarta
- Panduan Adven 2011: Ekaristi Sumber Berkat Dalam Keluarga -- Keuskupan Agung Jakarta
- Pertemuan III: Membangun Semangat Berbagi, Mewujudkan Kemandirian Finansial KAPal - Keuskupan Agung Palembang
- Pertemuan II: Siap Diutus Menjadi Imam, Nabi dan Raja bagi Gereja KAPal --- Keuskupan Agung Palembang
- Pertemuan I: Kemandirian Gereja Berkat Pemberdayaan Karisma Umat Allah - Keuskupan Agung Palembang
- Panduan Adven 2011: Mewujudkan Keuskupan Agung Palembang Sebagai Persekutan Murid-murid Kristus yang Mandiri -- Keuskupan Agung Palembang
- Panduan Adven 2011: Pertemuan IV: Menjadi Signifikan dan Relevan Bagi Masyarakat - Keuskupan Agung Semarang
- Panduan Adven 2011: Pertemuan III: Beriman yang Mendalam dan Tangguh - Keuskupan Agung Semarang
- Panduan Adven 2011: Pertemuan II: Solidaritas Allah Kepada Manusia - Keuskupan Agung Semarang
- Panduan Adven 2011: Pertemuan I: Mendamba Allah, Sang Penolong - Keuskupan Agung Semarang
- Panduan Adven 2011: Beriman Katolik dalam Masyarakat - Keuskupan Agung Semarang
Bulan Kitab Suci 2010
- BKSN 2010 MEMPERKENALKAN KITAB SUCI KEPADA ANAK-ANAK SEJAK DINI, Sub Tema 4: Sayang Anak Seperti Yesus
- BKSN 2010 MEMPERKENALKAN KITAB SUCI KEPADA ANAK-ANAK SEJAK DINI, Sub Tema 3: Mendidik Anak Menjadi Taat
- Pendalaman Mazmur 51 Pengakuan Dosa (Bulan Kitab Suci 2010 Keuskupan Agung Semarang)
- BKSN 2010 MEMPERKENALKAN KITAB SUCI KEPADA ANAK-ANAK SEJAK DINI, Sub Tema 2: Kenal Alkitab Sejak Kecil
- BKSN 2010 MEMPERKENALKAN KITAB SUCI KEPADA ANAK-ANAK SEJAK DINI, Sub Tema 1: Awal Perkenalan Dengan Allah
- Bulan Kitab Suci Nasional 2010: MEMPERKENALKAN KITAB SUCI KEPADA ANAK-ANAK SEJAK DINI
- Pendalaman Mazmur 23 (Bulan Kitab Suci Keuskupan Agung Semarang)
- Pendalaman Mazmur 8 (Bulan Kitab Suci 2010 Keuskupan Agung Semarang)
- Pengantar Singkat Bulan Kitab Suci Keuskupan Agung Semarang 2010)
Catatan
- Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke- 45, 5 Juni 2011: Kebenaran, pemakluman dan hidup otentik di zaman digital
- Pesan Paus Benediktus XVI Untuk Hari Orang Sakit Sedunia ke 18
- Kitab Mazmur
- Tentang Lukas 12:49-53
- PESAN BAPA SUCI BENEDIKTUS XVI PADA HARI KOMUNIKASI SEDUNIA ke-44
- Pesan Paus Benediktus XVI Untuk Hari Orang Sakit Sedunia ke 18
- Pesan Paus Benediktus XVI Hari Minggu Misi Sedunia ke 83
- Mendalami Kitab Tobit
- Minggu, 24 Februari 2013 Hari Minggu Prapaskah II
- Minggu, 17 Februari 2013 Hari Minggu Prapaskah I (C)
- Rabu, 13 Februari 2013 Hari Rabu Abu - Hari Pantang dan Puasa
- Minggu, 03 Februari 2013 Hari Minggu Biasa IV (C)
- Minggu, 27 Januari 2013 Hari Minggu Biasa III (C)
- Minggu, 20 Januari 2013 Hari Minggu Biasa II (C)
- Minggu, 13 Januari 2013 Pesta Pembaptisan Tuhan
- Minggu, 06 Januari 2013 Hari Raya Penampakan Tuhan -- Hari Anak Misioner Sedunia
- Selasa, 01 Januari 2013 Hari Raya SP Maria Bunda Allah
- Minggu, 30 Desember 2012 Pesta Keluarga Kudus
- Kamis, 27 Desember 2012 Pesta St Yohanes, Rasul dan Penulis Injil
- Selasa, 25 Desember 2012 Hari Raya Natal (Siang)
- Selasa, 25 Desember 2012 Hari Raya Natal (Fajar)
- Senin, 24 Desember 2012 Misa Malam Natal
- Minggu, 23 Desember 2012 Hari Minggu Adven IV
- Minggu, 16 Desember 2012 Hari Minggu Adven III
- Minggu, 09 November 2012 Hari Minggu Adven II
- Minggu, 02 Desember 2012 Hari Minggu Adven I
- Minggu, 25 November 2012 Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam
- Minggu, 18 November 2012 Hari Minggu Biasa XXXIII
- Minggu, 11 November 2012 Hari Minggu Biasa XXXII
- Minggu, 04 November 2012 Hari Minggu Biasa XXXI
- Jumat, 02 November 2012 Peringatan Arwah Semua Orang Beriman
- Minggu, 28 Oktober 2012 Hari Minggu Biasa XXX / B
- Minggu, 21 Oktober 2012 Hari Minggu Biasa XXIX/B - Hari Minggu Evangelisasi
- Minggu, 14 Oktober 2012 Hari Minggu Biasa XXVIII/B
- Minggu, 07 Oktober 2012 Hari Minggu Biasa XXVII
- Minggu, 30 September 2012 Hari Minggu Biasa XXVI
- Minggu, 23 September 2012 Hari Minggu Biasa XXV
- Minggu, 16 September 2012 Hari Minggu Biasa XXIV
- Minggu, 09 September 2012 Hari Minggu Biasa XXIII
- Minggu, 02 September 2012 Hari Minggu Biasa XXII
- Minggu, 26 Agustus 2012 Hari Minggu Biasa XXI/B
- Minggu, 19 Agustus 2012 Hari Minggu Biasa XX/B
- Jumat, 17 Agustus 2012 Hari Raya Kemerdekaan Republik Indonesia
- Selasa-Rabu, 14-15 Agustus 2012 Vigili dan Hari Raya SP Maria Diangkat ke Surga
- Minggu, 12 Agustus 2012 Hari Minggu Biasa XIX/Hari Raya SP Maria Diangkat ke Surga
- Senin, 06 Agustus 2012 Pesta Yesus menampakkan kemuliaan-Nya
- Minggu, 05 Agustus 2012 Hari Minggu Biasa XVIII
- Minggu, 29 Juli 2012 Hari Minggu Biasa XVII/B
- Minggu, 22 Juli 2012 Hari Minggu Biasa XVI
- Minggu, 15 Juli 2012 Hari Minggu Biasa XV (B)
- Minggu, 08 Juli 2012 Hari Minggu Biasa XIV (B)
- Minggu, 01 Juli 2012 Hari Minggu Biasa XIII/B
- Jumat, 29 Juni 2012 Hari Raya St Petrus dan St Paulus, Rasul
- Minggu, 24 Juni 2012 Hari Raya Kelahiran St Yohanes Pembaptis
- Minggu, 17 Juni 2012 Hari Minggu Biasa XI
- Minggu, 12 Agustus 2012 Hari Minggu Biasa XIX/Hari Raya SP Maria Diangkat ke Surga
- Selasa, 01 Januari 2013 Hari Raya SP Maria Bunda Allah
- Minggu, 30 Desember 2012 Pesta Keluarga Kudus
- Kamis, 27 Desember 2012 Pesta St Yohanes, Rasul dan Penulis Injil
- Selasa, 25 Desember 2012 Hari Raya Natal (Siang)
- Selasa, 25 Desember 2012 Hari Raya Natal (Fajar)
- Senin, 24 Desember 2012 Misa Malam Natal
- Minggu, 03 Maret 2013 Hari Minggu Prapaskah III (C)
- Jumat, 15 Juni 2012 Hari Raya Hati Yesus yang Mahakudus
- Kamis/Minggu, 10 Juni 2012 Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus
- Minggu, 03 Juni 2012 Hari Raya Tritunggal Mahakudus
- Minggu, 27 Mei 2012 Hari Raya Pentakosta
- Sabtu Sore, 26 Mei 2012 Vigili Pentakosta
- Minggu, 20 Mei 2012 Hari Minggu Paskah VII -- Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-46 -- Novena Roh Kudus hari ketiga
- Kamis, 17 Mei 2012 Hari Raya Kenaikan Tuhan
- Minggu, 06 Mei 2012 Hari Minggu Paskah V/B
- Minggu, 29 April 2012 Hari Minggu Paskah IV
- Minggu, 22 April 2012 Hari Minggu Paskah III/B
- Minggu, 15 April 2012 Hari Minggu Paskah II - Minggu Kerahiman Ilahi
- Minggu, 08 April 2012 HARI RAYA PASKAH KEBANGKITAN TUHAN
- Sabtu, 07 April 2012 Sabtu Malam Paskah
- Jumat, 06 April 2012 Hari Jumat Agung
- Kamis, 05 April 2012 Malam: Kamis Putih - Peringatan Perjamuan Tuhan.
- Kamis, 05 April 2012 Ekaristi Krisma di Katedral
- Minggu, 01 April 2012 Hari Minggu Palma (Rm. A. Purwono, SCJ)
- Minggu, 01 April 2012 Hari Minggu Palma (Rm Agus Widodo, Pr)
- Senin, 26 Maret 2012 Hari Raya Kabar Sukacita (Rm. A. Gianto, SJ)
- Minggu, 25 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah V/B
- Minggu, 18 Maret 2012: Bersukacitalah atas karya penyelamatan Allah pada kita
- Minggu, 18 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah IV/B - Lebih dari biasanya
- Iman yang Berenergi
- Minggu, 11 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah III/B - Dekalog
- Minggu, 11 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah III/B - Pembersihan
- Minggu, 04 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah II/B
- Minggu, 26 Februari 2012 Hari Minggu Prapaskah I/B
- Minggu, 19 Februari 2012 Hari Minggu Biasa VII/B
- Minggu, 12 Februari 2012 Hari Minggu Biasa VI/B
- Minggu, 05 Februari 2012 Hari Minggu Biasa V/B
- Minggu, 29 Januari 2012 Hari Minggu Biasa IV/B
- Minggu, 22 Januari 2012 Hari Minggu Biasa III/B
- Minggu, 15 Januari 2012 Hari Minggu Biasa II/B
- Senin, 09 Januari 2012 Pesta Pembaptisan Tuhan
- Minggu, 08 Januari 2012 Hari Raya Penampakan Tuhan
- Minggu, 01 Januari 2012 Hari Raya SP Maria Bunda Allah
- Jumat, 30 Desember 2011 Pesta Keluarga Kudus (Oktaf Natal)
- Homili Hari Raya Natal (Rm Agus Widodo, Pr)
- Minggu, 25 Desember 2011 Natal Siang (Firman telah menjadi manusia)
- Minggu, 25 Desember 2011 Natal Fajar (Natal, mengembangkan iman menjadi semangat, militan, dan berdayaguna di dalam Gereja dan masyarakat)
- Sabtu, 24 Desember 2011 Misa Malam Natal (Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat (Luk 2:11))
- Sabtu, 24 Desember 2011 Sore Menjelang Hari Raya Natal
- Minggu, 18 Desember 2011 Hari Minggu Adven IV/B
- Minggu, 11 Desember 2011 Hari Minggu Adven III/ Tahun B: Menjadi Saksi
- Minggu, 04 Desember 2011 Hari Minggu Adven II/ Tahun B Membuka jalan bagi-Nya
- Minggu, 27 November 2011 Hari Minggu Adven I/ Tahun B
- Doa Vigili Bagi Semua Manusia yang Baru Lahir
- Minggu, 20 November 2011 Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam: APABILA ANAK MANUSIA DATANG DALAM KEMULIAAN-NYA
- Minggu, 13 November 2011 Hari Minggu Biasa XXXIII: Kepercayaan yang subur dan Talenta yang mandul
- Selasa, 01 November 2011 Hari Raya Semua Orang Kudus (Rm Ign Sumarya, SJ)
- Selasa, 01 November 2011 Hari Raya Semua Orang Kudus
- Minggu, 30 Oktober 2011 Hari Minggu Biasa XXXI
- Minggu, 23 Oktober 2011 Hari Minggu Biasa XXX - Hari Minggu Evangelisasi
- Minggu, 16 Oktober 2011 Hari Minggu Biasa XXIX; MEMBAYAR PAJAK KEPADA KAISAR?
- Minggu, 09 Oktober 2011: Hari Minggu Biasa XXVIII
- Selasa, 04 Oktober 2011 Pesta St. Fransiskus dari Assisi
- Minggu, 02 Oktober 2011 Hari Minggu Biasa XXVII
- Hari Raya Kabar Sukacita
- Minggu, 25 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah V/B
- Hari Raya Kabar Sukacita
- Minggu, 25 Maret 2012 Hari Minggu Prapaskah V/B
- Minggu, 01 April 2012 Hari Minggu Palma (Rm. A. Purwono, SCJ)
- Minggu, 29 April 2012 Hari Minggu Paskah IV
- Minggu, 29 April 2012 Hari Minggu Paskah IV
- Minggu, 29 April 2012 Hari Minggu Paskah IV
- Minggu, 29 April 2012 Hari Minggu Paskah IV
- Minggu, 20 Mei 2012 Hari Minggu Paskah VII -- Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-46 -- Novena Roh Kudus hari ketiga
- Minggu, 20 Mei 2012 Hari Minggu Paskah VII -- Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-46 -- Novena Roh Kudus hari ketiga
- Minggu, 25 September 2011 Hari Minggu Biasa XXVI PERTOBATAN
- Minggu, 18 September 2011 Hari Minggu Biasa XXV, "Iri hatikah engkau karena Aku murah hati?"
- Rabu, 14 September 2011 Pesta Salib Suci: MEMPEROLEH HIDUP YANG KEKAL
- Rabu, 14 September 2011 Pesta Salib Suci
- Minggu, 11 September 2011 Hari Minggu Biasa XXIV: Mengampuni
- Minggu, 04 September 2011 Hari Minggu Biasa XXIII
- Minggu, 28 Agustus 2011 Hari Minggu Biasa XXII: Setiap orang yang mau mengikuti Aku...
- Minggu, 21 Agustus 2011 Hari Minggu Biasa XXI TENTANG MESIAS, BATU KARANG, DAN KUNCI KERAJAAN SURGA
- Rabu, 17 Agustus 2011 Hari Raya Kemerdekaan Republik Indonesia
- Minggu/Senin, 14/15 Agustus 2011 Vigili dan Hari Raya SP Maria Diangkat ke Surga: MEMELIHARA FIRMAN ALLAH
- Minggu, 14 Agustus 2011 Hari Minggu Biasa XX: IMAN YANG MENYEMBUHKAN
- Minggu, 07 Agustus 2011 Hari Minggu Biasa XIX: TENANGLAH!! AKULAH INI. JANGAN TAKUT
- Minggu, 07 Agustus 2011 Hari Minggu Biasa XIX: "TENANGLAH! INILAH AKU, JANGAN TAKUT!"
- Sabtu, 06 Agustus 2011 Pesta Yesus menampakkan kemuliaan-Nya
- Minggu, 31 Juli 2011 Hari Minggu Biasa XVIII: BEKAL YANG TAK BAKAL HABIS
- Minggu, 24 Juli 2011 Hari Minggu Biasa XVII: Mempertaruhkan Hidup Demi Kerajaan Surga
- Minggu, 24 Juli 2011 Hari Minggu Biasa XVII: Seumpama Harta dan Mutiara
- Minggu, 17 Juli 2011 Hari Minggu Biasa XVI: BENIH YANG BERHASIL DAN LALANG YANG MANDUL
- Minggu, 10 Juli 2011 Hari Minggu Biasa XV DIBERI KARUNIA MENGETAHUI ( Mat 13: 1 – 23)
- Minggu, 3 Juli 2011, Hari Minggu Biasa XIV: AJAKAN BAGI YANG PATAH SEMANGAT
- Jumat, 01 Juli 2011 Hari Raya Hati Yesus Yang Mahakudus: Allah mengasihi kamu
- Rabu, 29 Juni 2011 Hari Raya St. Petrus dan St. Paulus, Rasul: RASUL PETRUS DAN PAULUS: PEWARTA YESUS SANG MESIAS
- Minggu, 26 Juni 2011 Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus: EKARISTI DAN HIDUP SEHARI-HARI
- Minggu, 19 Juni 2011 Hari Raya Tritunggal Mahakudus
- Minggu, 12 Juni 2011 Hari Raya Pentakosta
- Sabtu Sore, 11 Juni 2011 Vigili Pentakosta
- Minggu, 05 Juni 2011 Hari Minggu Paskah VII
- Minggu, 05 Juni 2011: Pesan Hari Komsos ke 45 Kebenaran, pemakluman dan hidup otentik di zaman digital
- Kamis, 02 Juni 2011 Hari Raya Kenaikan Tuhan
- Minggu, 29 Mei 2011 Hari Minggu Paskah VI
- Minggu, 22 Mei 2011 Hari Minggu Paskah V
- Minggu, 15 Mei 2011 Hari Minggu Paskah IV Minggu Panggilan
- Minggu, 08 Mei 2011 Hari Minggu Paskah III: MENGANGKAT BEBAN HIDUP
- Minggu, 01 Mei 2011 Hari Minggu Paskah II Minggu Kerahiman Ilahi
- Minggu, 24 April 2011 HARI RAYA PASKAH KEBANGKITAN TUHAN
- Sabtu, 23 April 2011 Vigili Paskah
- Jumat, 22 April 2011 Jumat Agung
- Kamis, 21 April 2011 Kamis Putih
- Renungan Hari Minggu Palma Tahun A
- Minggu, 17 April 2011 Hari Minggu Palma Mengenangkan Sengsara Tuhan (Bacaan dan Kisah Sengsara)
- Minggu, 10 April 2011 Hari Minggu Prapaskah V -- Iman kita kepada Kristus yang bangkit dapat membangkitkan.
- Lazarus - Yang Mahakuasa Menolong!
- Minggu, 3 April 2011 Hari Minggu Prapaskah IV ORANG BUTA MENJADI PEWARTA
- Minggu, 27 Maret 2011: Hari Minggu Prapaskah III, Mata air yang memancar sampai ke hidup yang kekal
- Minggu, 20 Maret 2011 Hari Minggu Prapaskah II WAJAHNYA SETERANG MATAHARI
- Sabtu, 19 Maret 2011 Hari Raya St Yusuf, Suami SP. Maria: Kesahajaan Yusuf
- Minggu, 13 Maret 2011 Hari Minggu Prapaskah I "Yesus berpuasa selama empat puluh hari, dan dicobai Iblis."
- Minggu, 06 Maret 2011: Hari Minggu Biasa IX Mendengar perkataan-Ku dan melakukannya
- Minggu, 27 Februari 2011 Hari Minggu Biasa VIII: Janganlah kuatir akan hari esok
- Minggu, 20 Februari 2011 Hari Minggu Biasa VII: Mengasihi sesama
- Yesus, Sang Terang Keluarga
- Minggu, 13 Februari 2011 Hari Minggu Biasa VI: APA ARTI "MENGGENAPKAN " TAURAT?"
- Minggu, 06 Februari 2011 Hari Minggu Biasa V: Jadilah terang yang sungguh bercahaya
- Minggu, 30 Januari 2011 Hari Minggu Biasa IV: Warta Sabda Bahagia
- Minggu, 23 Januari 2011 Hari Minggu Biasa III
- Minggu, 16 Januari 2011 Hari Minggu Biasa II YESUS ADALAH SANG ANAK DOMBA ALLAH
- Minggu, 09 Januari 2011 Pesta Pembaptisan Tuhan (Hari Minggu Biasa I)
- Minggu, 02 Januari 2011 Hari Raya Penampakan Tuhan
- Sabtu, 01 Januari 2011 Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah
- Yesus, Sang Terang Keluarga
Bulan Kitab Suci Nasional 2011 Belajar dari Perumpamaan-perumpamaan Yesus
- Pertemuan BKSN Minggu IV: "Perumpamaan Tentang Pengampunan" (Mat 18:21-35)
- Pertemuan BKSN Minggu III
- Pertemuan BKSN Minggu II
- Pertemuan BKSN Minggu I: Perumpamaan orang Samaria yang baik hati (Luk 10:25-37)
- Pengantar Bulan Kitab Suci Nasional 2011: Belajar dari Perumpamaan-perumpamaan Yesus
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pertemuan V: Ekaristi: Perayaan Kehidupan
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pertemuan IV, Syarat mengikuti Yesus
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pertemuan III, Berkorban dan Melayani
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pertemuan II, Tuhan melayani dengan kasih
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pertemuan I, Temukan Tuhan yang Hadir
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: PENGANTAR APP 2012 Dipersatukan Dalam Ekaristi, Diutus Untuk Berbagi
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pendalaman Pantang dan Puasa Katolik
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Tahap-tahap metode sharing 7 langkah
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Pendalaman Materi APP 2012
- KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA: Presentasi APP 2012
- KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG: Pertemuan IV - MEMBANGUN KEMANUSIAAN MEMBANGUN NIAT, MERANGKAI BUAH-BUAH KEHIDUPAN
- KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG: Pertemuan III BERSATU SEBAGAI SAUDARA, MEMBANGUN KEMANUSIAAN
- KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG: Pertemuan II KARENA BAPTISAN, AKU MENJADI WARGA GEREJA
- KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG: Pertemuan I MENGENANG BAPTISAN: GEMBIRA DAN BANGGA MENJADI PENGIKUT KRISTUS
- KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG: Gagasan Dasar Tema APP 2012 “Katolik sejati harus peduli dan berbagi”!
- KEUSKUPAN AGUNG SEMARANG: Pengantar APP 2012 "Katolik sejati harus peduli dan berbagi"
- Pesan Prapaskah Kepausan 2012
- Peraturan Pantang & Puasa KAJ Untuk Tahun 2012
- Surat Gembala Prapaskah Keuskupan Agung Jakarta
- Surat Gembala Prapaskah Keuskupan Surabaya
- Surat Gembala Prapaskah Keuskupan Bogor
- Surat Gembala Prapaskah Keuskupan Agung Semarang
- Surat Gembala Prapaskah Keuskupan Malang
Surat Keluarga (Archive)
Sabtu, 02 Januari 2010 Pw. St Basilius Agung dan St Gregorius dari Nazianze
Sabtu, 02 Januari 2010
Pw. St Basilius Agung dan St Gregorius dari Nazianze
Pesta Nama Yesus yang Tersuci
Doa Renungan
Allah Bapa yang mahapengasih, Yohanes Pembaptis dengan penuh ketulusan dan kerendahan hati telah mempersiapkan hati manusia untuk menerima kedatangan Putera-Mu Yesus Kristus. Bimbinglah aku pada hari ini agar mampu mewartakan kabar gembira kepada sesamaku dengan penuh ketulusan dan kerendahan hati melalui perbuatan-perbuatanku. Amin
Bacaan Pertama
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes (2:22-28)
Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes (1:19-28)
Terpujilah Kristus.
Renungan
Pw. St Basilius Agung dan St Gregorius dari Nazianze
Pesta Nama Yesus yang Tersuci
Hanya melalui Yesus, Sang Putra, Bapa secara sempurna menyatakan diri-Nya. Oleh karena itu, setiap orang diundang untuk menerima dan percaya kepada Putera. Dan barangsiapa percaya kepada Putera, ia juga percaya kepada Bapa yang telah mengutus-Nya.
Doa Renungan
Allah Bapa yang mahapengasih, Yohanes Pembaptis dengan penuh ketulusan dan kerendahan hati telah mempersiapkan hati manusia untuk menerima kedatangan Putera-Mu Yesus Kristus. Bimbinglah aku pada hari ini agar mampu mewartakan kabar gembira kepada sesamaku dengan penuh ketulusan dan kerendahan hati melalui perbuatan-perbuatanku. Amin
Bacaan Pertama
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes (2:22-28)
"Apa yang telah kamu dengar harus tetap tinggal di dalam dirimu."
22 Anak-anakku terkasih, Siapakah pendusta itu? Bukankah dia yang menyangkal bahwa Yesus adalah Kristus? Dia itu adalah antikristus, yaitu dia yang menyangkal baik Bapa maupun Anak. 23 Sebab barangsiapa menyangkal Anak, ia juga tidak memiliki Bapa. Barangsiapa mengakui Anak, ia juga memiliki Bapa. 24 Dan kamu, apa yang telah kamu dengar dari mulanya, itu harus tetap tinggal di dalam kamu. Jika apa yang telah kamu dengar dari mulanya itu tetap tinggal di dalam kamu, maka kamu akan tetap tinggal di dalam Anak dan di dalam Bapa. 25 Dan inilah janji yang telah dijanjikan-Nya sendiri kepada kita, yaitu hidup yang kekal. 26 Semua itu kutulis kepadamu, yaitu mengenai orang-orang yang berusaha menyesatkan kamu. 27 Sebab di dalam diri kamu tetap ada pengurapan yang telah kamu terima dari pada-Nya. Karena itu tidak perlu kamu diajar oleh orang lain. Tetapi sebagaimana pengurapan-Nya mengajar kamu tentang segala sesuatu--dan pengajaran-Nya itu benar, tidak dusta--dan sebagaimana Ia dahulu telah mengajar kamu, demikianlah hendaknya kamu tetap tinggal di dalam Dia. 28 Maka sekarang, anak-anakku, tinggallah di dalam Kristus, supaya apabila Ia menyatakan diri-Nya, kita beroleh keberanian percaya dan tidak usah malu terhadap Dia pada hari kedatangan-Nya.
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah
Mazmur Tanggapan PS 807
Ref. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita
Ayat. (Mzm 98:1.2-3b.3c-4)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel .
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!
Bait Pengantar Injil PS 957
Ref. Alleluya, Alleluya
Ayat. Dahulu kala dengan pelbagai cara, Allah berbicara kepada leluhur kita dengan perantaraan para nabi; pada zaman akhir ini Ia berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya. (Ibr 1:1-2a)
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah
Mazmur Tanggapan PS 807
Ref. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita
Ayat. (Mzm 98:1.2-3b.3c-4)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel .
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!
Bait Pengantar Injil PS 957
Ref. Alleluya, Alleluya
Ayat. Dahulu kala dengan pelbagai cara, Allah berbicara kepada leluhur kita dengan perantaraan para nabi; pada zaman akhir ini Ia berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya. (Ibr 1:1-2a)
Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes (1:19-28)
"Sesudah aku akan datang Dia yang sudah ada sebelum aku."
19 Inilah kesaksian Yohanes ketika orang Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang-orang Lewi kepadanya untuk menanyakan dia: "Siapakah engkau?" 20 Ia mengaku dan tidak berdusta, katanya: "Aku bukan Mesias." 21 Lalu mereka bertanya kepadanya: "Kalau begitu, siapakah engkau? Elia?" Dan ia menjawab: "Bukan!" "Engkaukah nabi yang akan datang?" Dan ia menjawab: "Bukan!" 22 Maka kata mereka kepadanya: "Siapakah engkau? Sebab kami harus memberi jawab kepada mereka yang mengutus kami. Apakah katamu tentang dirimu sendiri?" 23 Jawabnya: "Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan Tuhan! seperti yang telah dikatakan nabi Yesaya." 24 Dan di antara orang-orang yang diutus itu ada beberapa orang Farisi. 25 Mereka bertanya kepadanya, katanya: "Mengapakah engkau membaptis, jikalau engkau bukan Mesias, bukan Elia, dan bukan nabi yang akan datang?" 26 Yohanes menjawab mereka, katanya: "Aku membaptis dengan air; tetapi di tengah-tengah kamu berdiri Dia yang tidak kamu kenal, 27 yaitu Dia, yang datang kemudian dari padaku. Membuka tali kasut-Nyapun aku tidak layak." 28 Hal itu terjadi di Betania yang di seberang sungai Yordan, di mana Yohanes membaptis.
Demikianlah Injil TuhanTerpujilah Kristus.
Renungan
Di sini kita berhadapan dengan Yohanes Pembaptis, seorang nabi sejati yang sungguh rendah hati karena ia dipenuhi oleh Roh Allah sejak dalam kandungan ibunya. Seseorang yang sungguh dipenuhi Roh Allah tidak akan mencari kehormatan diri sendiri, melainkan kehormatan Allah yang mengutusnya.
Walaupun ia telah mengalami sukses besar di hadapan umat, namun ia tetap rendah hati. Ia tidak mencari kehormatan bagi dirinya sendiri. Sebab, ia tahu bahwa penghormatan manusia itu ”kosong” semuanya. Hari ini orang bisa memuji-muji seseorang, tetapi esoknya bisa mencelanya—seperti yang dialami Yesus sendiri. Pada hari Minggu Palma orang banyak berteriak: ”Hosana Putra Daud!” Namun, beberapa hari kemudian, orang-orang yang sama bisa berbalik: ”Salibkan, salibkan!”
Oleh karena Yohanes telah mengalami secara mendalam kasih Allah, ia tidak membutuhkan penghormatan manusia. Kasih Allah itu saja sudah cukup.
Maka, sewaktu ditanya, ia memberikan kesaksian sesuai dengan kebenaran, yaitu bahwa ia bukan Sang Mesias, melainkan hanya orang yang diutus mempersiapkan jalan bagi Sang Mesias. Kerendahan hati adalah kebenaran.
Sebaliknya, orang yang sombong itu adalah pendusta, tidak hidup dalam kebenaran. Orang yang sungguh dipenuhi Roh Allah memiliki ciri antara lain ialah kerendahan hati.
Ya Yesus, Engkau yang lemah lembut dan rendah hati, berilah aku rahmat kerendahan hati, supaya aku senantiasa dapat berjalan dalam kebenaran-Mu dan hidupku dapat sungguh-sungguh berkenan kepada-Mu. Amin.
Ziarah Batin 2010, Renungan dan Catatan Harian
Bagikan
Walaupun ia telah mengalami sukses besar di hadapan umat, namun ia tetap rendah hati. Ia tidak mencari kehormatan bagi dirinya sendiri. Sebab, ia tahu bahwa penghormatan manusia itu ”kosong” semuanya. Hari ini orang bisa memuji-muji seseorang, tetapi esoknya bisa mencelanya—seperti yang dialami Yesus sendiri. Pada hari Minggu Palma orang banyak berteriak: ”Hosana Putra Daud!” Namun, beberapa hari kemudian, orang-orang yang sama bisa berbalik: ”Salibkan, salibkan!”
Oleh karena Yohanes telah mengalami secara mendalam kasih Allah, ia tidak membutuhkan penghormatan manusia. Kasih Allah itu saja sudah cukup.
Maka, sewaktu ditanya, ia memberikan kesaksian sesuai dengan kebenaran, yaitu bahwa ia bukan Sang Mesias, melainkan hanya orang yang diutus mempersiapkan jalan bagi Sang Mesias. Kerendahan hati adalah kebenaran.
Sebaliknya, orang yang sombong itu adalah pendusta, tidak hidup dalam kebenaran. Orang yang sungguh dipenuhi Roh Allah memiliki ciri antara lain ialah kerendahan hati.
Ya Yesus, Engkau yang lemah lembut dan rendah hati, berilah aku rahmat kerendahan hati, supaya aku senantiasa dapat berjalan dalam kebenaran-Mu dan hidupku dapat sungguh-sungguh berkenan kepada-Mu. Amin.
Ziarah Batin 2010, Renungan dan Catatan Harian
Bagikan
Langganan:
Postingan (Atom)
terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS/GOPAY/OVO/LINKAJA/SHOPEEPAY/DANA/BCA MOBILE/OCTOMOBILE/SAKUKU,dll klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati