| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>
Facebook  X  Whatsapp  Instagram 

Kamis, 11 September 2025 Hari Biasa Pekan XXIII

 

Kamis, 11 September 2025
Hari Biasa Pekan XXIII
 
“Ketika Allah dikesampingkan, dunia menjadi tempat yang tidak ramah bagi manusia” (Paus Benediktus XVI)

 
Antifon Pembuka (Kol 3:14)

Biarlah damai sejahtera Kristus melimpah dalam hatimu, sebab kalian dipanggil untuk hidup berdamai dalam satu tubuh.

Doa Pagi 


Allah Bapa Maharahim, Engkau memberikan kepada kami Yesus Kristus, Putra-Mu, teladan kasih tanpa batas. Bantulah kami agar dalam segala keadaan, kami mengutamakan semangat kasih dan pengampunan. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.     
           
SiouxFall Diocese

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose (3:12-17)   
   
"Tata hidup keluarga di dalam Tuhan."
  
Saudara-saudara, kalianlah orang pilihan Allah, yang dikuduskan dan dikasihi Allah. Maka kenakanlah belas kasihan, kemurahan dan kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan hendaknya kalian saling mengampuni apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain; sebagaimana Kristus mengampuni kalian, demikian pula kalian hendaknya. Dan di atas semuanya itu kenakanlah cinta kasih, tali pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan. Semoga damai sejahtera Kristus menguasai hatimu, karena untuk itulah kalian dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah. Semoga sabda Kristus dengan segala kekayaannya tinggal di antara kalian. Hendaknya kalian saling mengajar dan menasihati dengan segala hikmat. Nyanyikanlah Mazmur, puji-pujian dan nyanyan rohani, untuk mengucapkan syukur kepada Allah di dalam hatimu. Dan segala sesuatu yang kalian lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah itu demi nama Tuhan Yesus Kristus, dan dengan pengantaraan-Nya bersyukurlah kepada Allah, Bapa kita.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Rabu, 10 September 2025 Hari Biasa Pekan XXIII

 
Rabu, 10 September 2025
Hari Biasa Pekan XXIII

Yusuf dahulu terus-menerus melindungi Keluarga Nazaret, maka sekarang ia pun melindungi dan membela Gereja Kristus. (Paus Leo XIII)


Antifon Pembuka (Kol 3:3-5)

Kalian sudah mati dan kehidupan kalian tersembunyi dalam Allah bersama Kristus. Maka matikanlah segala sesuatu yang duniawi dalam diri kalian.

Doa Pembuka

Allah Bapa Mahamulia, perkenankanlah kiranya kami miskin dalam batin dan semoga hari kami terbuka terhadap kerajaan-Mu. Kami mohon semoga warta gembira-Mu dapat benar-benar terwujud di tengah-tengah kami. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.   

Karya: BONDART/ISTOCK.COM
 Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose (3:1-11)     
  
"Kalian telah mati bersama Kristus, maka matikanlah dalam dirimu segala yang duniawi."
     
Saudara-saudara, kalian telah dibangkitkan bersama Kristus. Maka carilah perkara yang di atas, di mana Kristus berada, duduk di sisi kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. Sebab kalian telah mati, dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus dalam Allah. Kristuslah hidup kita. Apabila Dia menyatakan diri kelak, kalian pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan. Karena itu matikanlah dalam dirimu segala yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala. Semuanya itu mendatangkan murka Allah. Dahulu kalian juga melakukan hal-hal itu ketika kalian hidup di dalamnya. Tetapi sekarang buanglah semuanya ini yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu. Janganlah kalian saling menipu lagi, karena kalian telah menanggalkan manusia lama beserta kelakuannya, dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Penciptanya. Dalam keadaan yang baru itu tiada lagi orang Yunani atau Yahudi, yang bersunat atau tak bersunat, orang Barbar atau orang Skit, budak atau orang merdeka; yang ada hanyalah Kristus di dalam semua orang.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Orang Kudus hari ini: 09 September 2025 St. Petrus Klaver

 
Kamilokardona | CC BY-SA 3.0
 
 
 Hari ini Gereja Katolik memperingati St. Petrus Klaver. St. Petrus Klaver adalah seorang imam Yesuit yang mengabdikan hidupnya untuk membantu para budak. Ia lahir di Spanyol pada tahun 1580. Ia merasa terpanggil untuk menjadi misionaris. Ia pergi ke Cartagena, yang sekarang disebut Kolombia, untuk melayani mereka yang menderita.
 
Ketika Petrus Klaver tiba di Cartagena pada tahun 1610, ia menyaksikan penderitaan yang mengerikan dari para budak. Kapal-kapal yang membawa budak dari Afrika tiba di pelabuhan. Para budak diperlakukan seperti kargo, dijejali rapat-rapat dengan sedikit makanan atau air. Banyak yang sakit atau sekarat ketika mereka tiba. Peter tahu di sinilah ia paling dibutuhkan.

Petrus Klaver bertekad untuk menemui para budak segera setelah mereka turun dari kapal. Ia membawa makanan, air, dan obat-obatan untuk membantu mereka pulih. Ia juga membawa pakaian dan selimut untuk menutupi mereka. Petrus Klaver tidak berbicara bahasa mereka, tetapi ia menunjukkan kebaikan melalui tindakannya. Dengan bantuan para penerjemah, ia berbicara kepada mereka tentang Yesus dan memberi mereka harapan.

Selasa, 09 September 2025 Hari Biasa Pekan XXIII

 


Selasa, 09 September 2025
Hari Biasa Pekan XXIII
   
“Janganlah mencintai dunia atau pun barang-barang duniawi, sebab dunia ini akan segera berlalu” (St. Nikolaus Tolentino)
        
Antifon Pembuka (Kol 2:6-7)

Kalian telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidup kalian tetap di dalam Dia. Hendaklah kalian berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia.

Doa Pagi

Allah Bapa kami yang Mahabaik, ajarilah kiranya kami beriman, dan bangunlah kami menjadi Gereja-Mu, yang berdiri di atas batu sendi, pemersatu kami semua dan menjadi kedamaian kami. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.       
            

Jastrow | Public Domain
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Kolose (2:6-15)
      
"Allah telah menghidupkan kamu bersama dengan Kristus, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran kita."
  
Saudara-saudara, kalian telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah kalian tetap hidup bersatu dengan Dia. Hendaklah kalian berakar dalam Dia dan dibangun di atas Dia. Hendaklah kalian bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepada kalian. Hendaklah hatimu melimpah dengan syukur. Hati-hatilah, jangan sampai ada orang yang menawan kalian dengan filsafat kosong dan palsu, menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus. Sebab seluruh kepenuhan Allah secara jasmaniah diam dalam Kristus, dan dalam Dia kalian pun memperoleh kepenuhan. Dialah kepala semua pemerintah dan penguasa. Dalam Dialah kalian telah disunat, bukan dengan sunat yang telah dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus, yang wujudnya adalah penanggalan tubuh yang berdosa. Sebab kalian telah dikuburkan bersama Kristus dalam pembaptisan dan dibangkitkan bersama Dia oleh kepercayaanmu akan karya kuasa Allah, yang telah membangkitkan Kristus dari orang mati. Dahulu kalian mati karena pelanggaranmu dan karena tak bersunat secara lahiriah. Tetapi kini Allah menghidupkan kalian bersama Kristus sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran kita. Surat utang yang oleh ketentuan hukum mendakwa dan mengancam kita, telah dihapuskan-Nya dan ditiadakan-Nya dengan memakukannya pada kayu salib. Kristus telah melucuti pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam pawai kemenangan-Nya.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Bacaan Harian: 08 - 14 September 2025

Senin, 08 September 2025: Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria (P). 
Mi 5:1-4a atau Rm 8:28-30; Mzm 13:6ab.6cd; Mat 1:1-16.18-23. 
 
Selasa, 09 September 2025: Hari Biasa Pekan XXIII (H).
Peringatan Fakultatif St. Petrus Klaver (P). 
Kol. 2:6-15; Mzm. 145:1-2,8-9,10-11; Luk. 6:12-19
 
Rabu, 10 September 2025: Hari Biasa Pekan XXIII (H). 
Kol. 3:1-11; Mzm. 145:2-3,10-11,12-13ab; Luk. 6:20-26.
 
Kamis, 11 September 2025: Hari Biasa Pekan XXIII (H). 
Kol. 3:12-17; Mzm. 150:1-2,3-4,5-6; Luk. 6:27- 38.
 
Jumat, 12 September 2025: Hari Biasa Pekan XXIII (H).      
Peringatan Fakultatif Nama Tersuci Maria (P).
1Tim. 1:1-2,12-14; Mzm. 16:1,2a,5,7-8,11; Luk. 6:39-42.
 
Sabtu, 13 September 2025: Peringatan Wajib St. Yohanes Krisostomus, Uskup dan Pujangga Gereja (P). 
1Tim. 1:15-17; Mzm. 113:1-2,3-4,5a,6-7; Luk. 6:43-49
 
Minggu, 14 September 2025: Pesta Pemuliaan Salib Suci (M). 
Bil. 21:4-9 Mzm. 78:1-2.34-35,36-37,38;Flp. 2:6-11; Yoh. 3:13-17.
 
 
Public Domain

Senin, 08 September 2025 Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria

 

Senin, 08 September 2025
Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria
   

Oleh karena itu, semua ciptaan bernyanyi dengan sukacita, bersukacita, dan berpartisipasi dalam kegembiraan hari ini.... Ini sebenarnya adalah hari di mana Pencipta dunia membangun bait-Nya; hari ini adalah hari di mana dengan proyek yang luar biasa makhluk menjadi tempat tinggal yang disukai Sang Pencipta" (Santo Andreas dari Kreta).
   
Antifon Pembuka

Marilah kita bersukacita merayakan kelahiran Santa Perawan Maria. Sebab dari padanya telah terbit cahaya dunia, yakni Kristus, Allah kita.

Let us celebrate with joy the Nativity of the Blessed Virgin Mary, for from her arose the sun of justice, Christ our God

Pengantar

Hari ini Gereja merayakan Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria. Maria adalah sosok perempuan yang begitu akrab dengan umat Katolik. Dia menghadirkan sosok Allah dalam diri seorang ibu. Maria bukan hanya ibu Yesus, tetapi juga ibu kita. Banyak orang berdevosi secara khusus pada Bunda Maria. Ada sosok yang mempesona dalam diri Ibu Maria ini. Kelahirannya bukan hanya menjadi berkat bagi St Yoakhim, dan Sta. Anna, orang tuanya, tetapi juga berkat bagi kita. Menghormati Bunda Maria juga memberikan inspirasi bagi kita untuk menghargai keberadaan ibu kita masing-masing. Ibu yang menjadi sarana Allah menghadirkan kita ke dunia dan menyalurkan kasih Allah kepada kita. Pernahkah kita ingat ulang tahun ibu dan memberinya sesuatu wujud kasih yang istimewa?

Doa Pagi


Allah Bapa kami, sumber belas dan cinta kasih, penuhilah hamba-hamba-Mu dengan anugerah surgawi. Tingkatkanlah kiranya kesejahteraan dunia berkat pesta kelahiran Santa Perawan Maria. Sebab Putra yang dilahirkannya adalah sumber keselamatan kami.
Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.  
    
Bacaan dari Nubuat Mikha (5:1-4a)
    
  
"Tibalah saatnya perempuan yang mengandung itu melahirkan."
     
Beginilah firman Tuhan, “Hai Betlehem di wilayah Efrata, hai engkau yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, yang sudah ada sejak dahulu kala. Ia akan membiarkan mereka sampai saatnya perempuan yang mengandung itu telah melahirkan; lalu saudara-saudaranya yang masih ada akan kembali kepada orang Israel. Maka, ia akan bertindak dan akan menggembalakan mereka dalam kekuatan Tuhan, dalam kemegahan nama Tuhan Allahnya; mereka akan tinggal tetap, sebab sekarang ia menjadi besar sampai ke ujung bumi, dan dia menjadi damai sejahtera.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
  
atau
     
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma (8:28-30)

Saudara-saudara, kita tahu, bahwa Allah bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Anak-Nya itu menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya itu, juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, juga dimuliakan-Nya.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Minggu, 07 September 2025 Hari Minggu Biasa XXIII

 
Minggu, 07 September 2025
Hari Minggu Biasa XXIII
   
Tiap warga negara dan tiap pejabat berkewajiban mengusahakan secara aktif mencegah perang. "Selama akan ada bahaya perang, dan tidak ada kewibawaan internasional yang berwenang dan dilengkapi upaya-upaya yang memadai, selama itu - bila semua upaya perundingan damai sudah digunakan - pemerintah-pemerintah tidak dapat diingkari haknya atas pembelaan negara mereka yang sah" (GS 79,4). --- Katekismus Gereja Katolik, 2308

 
Antifon Pembuka (Mzm 119:137,124)

Engkau adil, ya Tuhan, dan hukum-hukum-Mu benar. Perlakukanlah hamba-Mu sesuai dengan kasih setia-Mu.

Iustus es Domine, et rectum iudicium tuum: fac cum servo tuo secundum misericordiam tuam.
Mzm. Beati immaculati in via: qui ambulant in lege Domini.

You are just, O Lord, and your judgment is right; treat your servant in accord with your merciful love.

Doa Pagi 


Ya Allah, Engkau telah menebus kami dan mengangkat kami menjadi anak-anak-Mu. Pandanglah anak-anak kesayangan-mu dengan rela hati, supaya semua orang yang percaya pada Kristus memperoleh kebebasan sejati serta warisan abadi.
Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.  
  
Credit:ThamKC/istock.com

Bacaan dari Kitab Kebijaksanaan (9:13-18)
 
"Siapakah dapat memikirkan apa yang dikehendaki Tuhan?"
  
Manusia manakah dapat mengenal rencana Allah, atau siapakah dapat memikirkan apa yang dikehendaki Tuhan? Pikiran segala makhluk yang fana adalah hina, dan pertimbangan kami ini tidak tetap. Sebab jiwa dibebani oleh badan yang fana, dan kemah dari tanah memberatkan budi yang banyak berpikir. Sukar kami menerka apa yang ada di bumi, dan dengan susah payah kami menemukan apa yang ada di tangan, tapi siapa gerangan telah menyelami apa yang ada di surga? Siapa gerangan dapat mengenal kehendak-Mu, kalau Engkau sendiri tidak menganugerahkan kebijaksanaan, dan jika Roh Kudus-Mu dari atas tidak Kauutus? Demikianlah diluruskan lorong orang yang ada di bumi, dan kepada manusia diajarkan apa yang berkenan pada-Mu; maka oleh kebijaksanaan mereka diselamatkan.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.   

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id

renunganpagi.id 2025 -

Privacy Policy