![]() |
| Jim Forest CC |
Hari ini, Gereja memperingati Paus St. Sixtus II, seorang martir suci Gereja, dan para sahabatnya dalam kemartiran, serta St. Kayetanus, seorang imam dan hamba Allah yang suci dan saleh. Paus St. Sixtus II memerintah sebagai Paus di tengah masa sulit Gereja karena umat beriman menghadapi banyak penganiayaan dari negara Romawi pada masa itu, sementara juga menghadapi perpecahan akibat beberapa ajaran sesat dan perselisihan di antara para klerus, seperti yang terjadi sebelumnya akibat para pendukung Novatian, yang memecah belah Gereja di wilayah Barat Kekaisaran Romawi, di wilayah Afrika Utara, dan Gereja-gereja Timur. Paus St. Sixtus II memainkan peran penting dalam menjembatani perpecahan dan memperbaiki hubungan antar Gereja. Beliau membantu mempersatukan Gereja dan memimpin umat beriman melalui berbagai perbedaan, masa-masa sulit dalam hidup mereka. Ia menjadi martir bersama beberapa orang lain yang turut mengalami kemartirannya selama penganiayaan hebat di bawah Kaisar Valerian pada tahun 258.









