Belakangan ini ada anak laki-laki suci yang manis, St. Dominico Savio. Pada hari Komuni Kudus pertamanya ia membuat resolusi “Matilah daripada dosa,” sebuah resolusi yang tetap ia setiai sepanjang masa mudanya yang murni.
Sepanjang sejarahnya Gereja dapat membanggakan banyak anggota lain seperti mereka yang mencerminkan kemurnian dan kesempurnaan mutlak dari Kepala dan Pendiri ilahinya. Hendaknya kita mempunyai keinginan untuk memiliki kepolosan ini, sehingga kita dapat menjadi murni dan suci di hadapan Tuhan dan dapat selalu dekat dengan-Nya. Dosa itu jelek. Hal ini menjauhkan kita dari Tuhan, satu-satunya kebaikan sejati kita, dan membuat kita tidak bahagia, karena orang berdosa tidak akan pernah bisa merasa damai. Hal ini membuat kita gelisah dan menyesal selama hidup, dan ketika kita mati, kecuali belas kasihan Tuhan turun tangan, hal ini menyebabkan kita putus asa akan keselamatan. Marilah kita dengan penuh semangat menjaga kemurnian kita, menjaganya tetap utuh melalui doa dan meditasi yang sungguh-sungguh.